Umumkan Perjanjian Dagang, PM Baru Australia Akan Kunjungi RI
Prima Wirayani, CNBC Indonesia
27 August 2018 06:38
Jakarta, CNBC Indonesia - Perdana Menteri Australia yang baru saja terpilih, Scott Morrison, akan melakukan kunjungan luar negeri pertamanya dalam kurang dari seminggu setelah menjabat. Ia akan mengunjungi Jakarta untuk mengumumkan perjanjian dagang Indonesia-Australia yang akan segera ditandatangani.
Para pejabat kedua negara berhasil menyelesaikan kebuntuan dalam pembahasan perjanjian perdagangan itu di Melbourne, Australia, baru-baru ini sehingga penandatanganannya diperkirakan dapat dilakukan di September atau Oktober mendatang.
Perdana Menteri sebelumnya, Malcolm Turnbull, telah merencanakan kunjungan ke Indonesia pekan ini untuk mengumumkan perjanjian dagang tersebut. Namun, kekisruhan politik Negeri Kanguru pekan lalu mengubah rencana itu, dikutip dari ABC.net.au hari Senin (27/8/2018).
Pejabat pemerintahan pada hari Jumat (24/8/2018) pekan lalu telah memperkirakan Morrison sepertinya tidak akan mengunjungi Jakarta segera setelah dilantik. Mereka resah penundaan itu akan memperburuk hubungan dengan pemerintah Indonesia.
Namun, ABC melaporkan Morrison akan melakukan kunjungan singkat ke Indonesia hari Kamis pekan ini.
Ia diperkirakan akan mengumumkan bahwa kedua negara telah mencapai kesepakatan terkait pokok-pokok perjanjian perdagangan bebas dan bahwa hubungan bilateral keduanya akan memasuki babak baru.
Australia dan Indonesia awalnya diharapkan dapat menyepakati perjanjian itu tahun lalu namun tenggat waktu yang ditetapkan tersebut molor.
Belum jelas apa saja yang menjadi isi pokok-pokok perjanjian perdagangan itu.
Turnbull sebelumnya juga direncanakan akan mengunjungi Malaysia, Thailand, dan Vietnam. Namun, kini perjalanan itu tampaknya akan dibatalkan. Begitu juga dengan rencananya mengunjungi negara di Pasifik, Nauru.
(prm) Next Article Jadi Korban Politik, Julie Bishop Mundur dari Menlu Australia
Para pejabat kedua negara berhasil menyelesaikan kebuntuan dalam pembahasan perjanjian perdagangan itu di Melbourne, Australia, baru-baru ini sehingga penandatanganannya diperkirakan dapat dilakukan di September atau Oktober mendatang.
Perdana Menteri sebelumnya, Malcolm Turnbull, telah merencanakan kunjungan ke Indonesia pekan ini untuk mengumumkan perjanjian dagang tersebut. Namun, kekisruhan politik Negeri Kanguru pekan lalu mengubah rencana itu, dikutip dari ABC.net.au hari Senin (27/8/2018).
Namun, ABC melaporkan Morrison akan melakukan kunjungan singkat ke Indonesia hari Kamis pekan ini.
Ia diperkirakan akan mengumumkan bahwa kedua negara telah mencapai kesepakatan terkait pokok-pokok perjanjian perdagangan bebas dan bahwa hubungan bilateral keduanya akan memasuki babak baru.
Australia dan Indonesia awalnya diharapkan dapat menyepakati perjanjian itu tahun lalu namun tenggat waktu yang ditetapkan tersebut molor.
Belum jelas apa saja yang menjadi isi pokok-pokok perjanjian perdagangan itu.
Turnbull sebelumnya juga direncanakan akan mengunjungi Malaysia, Thailand, dan Vietnam. Namun, kini perjalanan itu tampaknya akan dibatalkan. Begitu juga dengan rencananya mengunjungi negara di Pasifik, Nauru.
(prm) Next Article Jadi Korban Politik, Julie Bishop Mundur dari Menlu Australia
Most Popular