
Luhut: Pertamina-Chevron Bisa Kerja Sama di Blok Rokan
Rivi Satrianegara, CNBC Indonesia
26 July 2018 19:48

Jakarta, CNBC Indonesia- Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan tidak menutup kemungkinan bila pengelolaan Blok Rokan ke depan dilakukan Chevron Indonesia dengan PT Pertamina (Persero) secara bersama-sama.
"Biar saja mereka berporses, Pertamina dan dia [Chevron] kan bisa saja kerja sama," tutur Luhut di Kantor Kemenko Bidang Kemaritiman, Kamis (26/7/2018).
Sebelumnya, Luhut sempat mengatakan Chevron berani menyiapkan dana hingga US$ 88 miliar di Blok Rokan. Informasi itu dia dapat setelah melakukan pertemuan pada Selasa (24/7/2018) lalu.
Sementara itu ketika ditanya tentang proposal yang telah diajukan Pertamina, Luhut mengaku belum tahu bagaimana ajuan perusahaan pelat merah itu. "Pertamina saya enggak tahu," ujarnya.
Hari ini, Managing Director Chevron IndoAsia Business Unit Chuck Taylor pun kembali menemui Luhut. Akan tetapi, Luhut enggan berkomentar banyak tentang hasil pertemuan itu.
Begitu pula dengan Chuck yang hadir bersama Senior VP Policy, Government, and Public Affairs Chevron Yanto Sianipar. Namun sayang, keduanya kompak tak memberi komentar apapun terkait pengajuan perpanjangan pengelolaan Blok Rokan."Saya sedang buru-buru. Maaf tidak bisa berkomentar," ujar Yanto.

(gus) Next Article Geser Chevron, Pertamina Bongkar Pipa-pipa Tua Blok Rokan
"Biar saja mereka berporses, Pertamina dan dia [Chevron] kan bisa saja kerja sama," tutur Luhut di Kantor Kemenko Bidang Kemaritiman, Kamis (26/7/2018).
Sementara itu ketika ditanya tentang proposal yang telah diajukan Pertamina, Luhut mengaku belum tahu bagaimana ajuan perusahaan pelat merah itu. "Pertamina saya enggak tahu," ujarnya.
Hari ini, Managing Director Chevron IndoAsia Business Unit Chuck Taylor pun kembali menemui Luhut. Akan tetapi, Luhut enggan berkomentar banyak tentang hasil pertemuan itu.
Begitu pula dengan Chuck yang hadir bersama Senior VP Policy, Government, and Public Affairs Chevron Yanto Sianipar. Namun sayang, keduanya kompak tak memberi komentar apapun terkait pengajuan perpanjangan pengelolaan Blok Rokan."Saya sedang buru-buru. Maaf tidak bisa berkomentar," ujar Yanto.

(gus) Next Article Geser Chevron, Pertamina Bongkar Pipa-pipa Tua Blok Rokan
Most Popular