Rapat DPR & Facebook Soal Data Bocor Ditunda Minggu Depan
                    Raydion Subiantoro, 
                CNBC Indonesia
    
    11 April 2018 12:52
    
    
        
    
                
                    
                    
                    
                    
                                        
                    
                                        
                    
                    Jakarta, CNBC Indonesia - Rapat Dengar Pendapat (RDP) antara DPR dengan Facebook hari ini dibatalkan. 
(ray/ray) Next Article Tinggal Dua Hari, Tenggat Facebook Jawab Kebocoran Data di RI
                
            Pembatalan tersebut dikarenakan pihak Facebook berhalangan hadir sebab harus bertemu dengan Parlemen Singapura. 
Wakil Ketua Komisi I DPR Meutya Hafid mengatakan rapat dengan Facebook diundur ke 16 April 2018.
  
  
  
  
"Ditunda Minggu depan, tanggal 16. Karena direncanakan yang hadir dari perwakilan Facebook Asia, dan minggu ini mereka sedang dengan Parlemen Singapura," jelasnya, Rabu (11/4/2018). 
Sebelumnya, DPR meminta Facebook untuk hadir hari ini pukul 13.00 untuk melakukan RDP dengan Komisi I terkait bocornya data lebih dari 1 juta pengguna Facebook di RI.
Kementerian Komunikasi dan Informatika hari ini juga mengirim Surat Peringatan Tertulis Kedua (SP II) kepada Facebook terkait isu yang sama yakni bocornya data ke pihak ketiga.
Pihak ketiga itu adalah penyedia aplikasi kuis personality test, seperti Cambridge Analytica, dan Kominfo juga mendapat informasi adanya modus serupa oleh CubeYou dan AgregateIQ.
 
                    
                    Wakil Ketua Komisi I DPR Meutya Hafid mengatakan rapat dengan Facebook diundur ke 16 April 2018.
Sebelumnya, DPR meminta Facebook untuk hadir hari ini pukul 13.00 untuk melakukan RDP dengan Komisi I terkait bocornya data lebih dari 1 juta pengguna Facebook di RI.
Kementerian Komunikasi dan Informatika hari ini juga mengirim Surat Peringatan Tertulis Kedua (SP II) kepada Facebook terkait isu yang sama yakni bocornya data ke pihak ketiga.
Pihak ketiga itu adalah penyedia aplikasi kuis personality test, seperti Cambridge Analytica, dan Kominfo juga mendapat informasi adanya modus serupa oleh CubeYou dan AgregateIQ.
(ray/ray) Next Article Tinggal Dua Hari, Tenggat Facebook Jawab Kebocoran Data di RI
        Tags  
    
    
		Related Articles	
    
        Recommendation
        
    
    
    Most Popular