Rekomendasi BI Agar Nasabah Bank Tak Lagi Kena Skimming

Chandra Gian Asmara, CNBC Indonesia
22 March 2018 19:30
BI menyarankan nasabah tidak menggunakan kode rahasia yang mudah ditebak.
Foto: REUTERS/Iqro Rinaldi
Jakarta, CNBC Indonesia - Bank Indonesia mengimbau kepada seluruh perbankan agar mempercepat migrasi teknologi magnetic stripe ke chip. Migrasi ini, dianggap sebagai satu-satunya cara efektif untuk mengeleminasi skimming secara utuh.

Lantas, apakah ada cara lain agar masyarakat tidak terkena kasus skimming?

Direktur Eksekutif Departemen Kebijakan Sistem Pembayaran BI Ony Widjanarko mengimbau, agar nasabah tidak lagi menggunakan kode rahasia yang mudah ditebak. Hal ini, diharapkan bisa meminimalisir terjadinya skimming.

"Kalau nasabah punya PIN, terus PIN-nya 123456 atau PIN-nya tanggal lahir, itu bisa diretas atau mudah ditebak," kata Ony, Kamis (22/3/2018).

Untuk merealisasikan hal ini, edukasi perbankan kepada para nasabahnya perlu ditingkatkan. Selain itu, sambung Ony, perbankan juga harus memperketat pengawasan penggunaan setiap kartu agar kejadian ini tidak terulang.

Ony menargetkan, sebelum 2021 seluruh perbankan sudah melakukan migrasi magnetic stripe ke chip. Untuk mengejar target tersebut, bank sentral akan melakukan berbagai upaya, salah satunya dengan memanggil asosiasi terkait.

"Karena BI sangat concern dengan skimming, kami akan panggil asosiasi sistem pembayaran pekan depan. Harusnya mereka bisa mengubah, karena harga chip itu sekarang lebih murah. [...] Kami akan percepat target itu," jelasnya.
(roy/roy) Next Article Agus Marto : Migrasi Kartu Debit dengan Chip Dipercepat!

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular