Realisasi Investasi Asing di Objek Wisata Ditarget Tahun Ini

Exist In Exist, CNBC Indonesia
17 January 2018 17:59
Pemerintah menggenjot investasi asing untuk pengembangan objek wisata, ditargetkan dapat terealisasi tahun ini
Foto: Borobudurpark.com
Jakarta, CNBC Indonesia – Investasi asing di sejumlah kawasan wisata prioritas ditargetkan dapat terealisasi tahun ini.

Kawasan – kawasan wisata prioritas itu adalah Danau Toba (Sumatera Utara), Borobudur (Jawa Tengah) dan Labuan Bajo (NTT).

Ketua Tim Percepatan Pembangunan Destinasi Pariwisata Prioritas Kementerian Pariwisata Hiramsyah S. Thaib mengatakan penandatanganan kontrak investasi asing yang terdekat adalah untuk kawasan Danau Toba.

“Kemarin bahkan sebenarnya sudah ada tanda tangan dari lokal untuk bikin sustainable tourism. Tapi diharapkan pada Kuartal-I 2018 sampai akhir tahun ini sudah ada penandatanganan dengan calon investor dari Singapura dan diharapkan China,” jelasnya, Rabu (17/01/2018).

Dia memaparkan investasi asing di kawasan Danau Toba dapat mencapai Rp 1 triliun tahun ini di mana sebagian besar untuk pembangunan hotel dan resor.

Sementara itu untuk Borobudur dan Labuan Bajo, Hiramsyah menargetkan masing-masing kawasan wisata itu dapat menyerap investasi asing sebesar Rp 500 miliar pada tahun ini.

“Untuk Borobudur belum terlalu mengerucut, tapi kalau kami lihat sementara ini yang agresif dari Singapura, Eropa dan China. Kalau Labuan Bajo itu banyak yang minat, dari Australia, China dan Timur Tengah,” jelasnya.

Adapun untuk kawasan Mandalika, yang juga merupakan destinasi wisata prioritas, pada tahun lalu telah dilakukan penandatanganan kontrak senilai Rp 13 triliun dan tahun ini kembali ditargetkan dapat meraih beberapa proyek investasi lagi.

"Kalau Mandalika ini kan kemarin sudah, tapi kita harapkan akan ada beberapa penandatanganan lagi pada Kuartal-I 2018 ini," kata Hiramsyah.

Dari keseluruhan rencana pengembangan berbagai destinasi wisata tersebut, Hirmansyah memproyeksikan pembangunan baru dapat dimulai pada tahun 2019.
(ray/ray) Next Article Bukan Lagi Migas, Pariwisata Jadi Kunci Utama Investasi

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular