
Jokowi Tak Mau Kalah Renegosiasi dengan Freeport
Arys Aditya, CNBC Indonesia
09 January 2018 12:51

NTT, CNBC Indonesia- Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan sikap pemerintah dalam renegosiasi dengan PT Freeport Indonesia sampai saat ini masih tegas. Pemerintah, kata Jokowi, tidak akan mau kalah dengan Freeport.
“Sudah tiga tahun kita negoisasi, alot banget. Enggak apa-apa alot, yang penting jangan kalah,” ujar Presiden Jokowi dalam Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Barisan Relawan Jokowi Presiden (Bara JP) Tahun 2018 di Pulau Rote, Nusa Tenggara Timur (NTT), Selasa (9/1).
Jokowi menyebut keinginan pemerintah terhadap Freeport cukup jelas, yaitu memiliki saham mayoritas atau divestasi 51%. Menurut dia, sudah saatnya Indonesia mendapatkan saham lebih besar setelah berpuluh-puluh tahun hanya memiliki 9,3% saham perusahaan tambang di Kabupaten Timika, Papua itu.
“Saya sudah perintahkan minimal 51 persen, minimal. Tapi tiga tahun juga belum rampung-rampung, haduh,” ucap Presiden Jokowi.
Sebelumnya dalam pertemuan di kantor Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Jakarta, akhir Agustus 2017, yang dihadiri Menteri ESDM Ignasius Jonan, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati, dan CEO Freeport McMoRan Richard Adkerson telah sepakat melakukan divestasi 51% saham untuk kepemilikan nasional. Namun, detail kesepakatan ini masih terus dinegosiasikan oleh pemerintah dan Freeport.
(gus) Next Article Habis Divestasi, Laba Freeport Bakal Anjlok di 2019
“Sudah tiga tahun kita negoisasi, alot banget. Enggak apa-apa alot, yang penting jangan kalah,” ujar Presiden Jokowi dalam Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Barisan Relawan Jokowi Presiden (Bara JP) Tahun 2018 di Pulau Rote, Nusa Tenggara Timur (NTT), Selasa (9/1).
Jokowi menyebut keinginan pemerintah terhadap Freeport cukup jelas, yaitu memiliki saham mayoritas atau divestasi 51%. Menurut dia, sudah saatnya Indonesia mendapatkan saham lebih besar setelah berpuluh-puluh tahun hanya memiliki 9,3% saham perusahaan tambang di Kabupaten Timika, Papua itu.
Sebelumnya dalam pertemuan di kantor Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Jakarta, akhir Agustus 2017, yang dihadiri Menteri ESDM Ignasius Jonan, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati, dan CEO Freeport McMoRan Richard Adkerson telah sepakat melakukan divestasi 51% saham untuk kepemilikan nasional. Namun, detail kesepakatan ini masih terus dinegosiasikan oleh pemerintah dan Freeport.
(gus) Next Article Habis Divestasi, Laba Freeport Bakal Anjlok di 2019
Tags
Related Articles
Recommendation

Most Popular