
Jelang Natal, Harga Emas Antam Hari Ini Melesat Goceng!

Emas adalah salah satu aset dengan kenaikan harga tertinggi sepanjang 2020. Sejak awal tahum harga emas dunia sudah melesat lebih dari 22,95%.
Lonjakan harga emas dipicu oleh pandemi virus corona (Coronavirus Disease-2019/Covid-19) yang mengobrak-abrik dunia. Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mencatat jumlah pasien positif corona di seluruh negara per 23 Desember 2020 adalah 76.858.506 orang. Bertambah 570.357 orang (0,75%) dibandingkan sehari sebelumnya.
Dalam 14 hari terakhir (10-23 Desember 2020), rata-rata pasien postif corona bertambah 646.160 orang per hari. Jauh lebih banyak ketimbang rerata 14 hari sebelumnya yaitu 592.506 orang setiap harinya.
Pandemi virus corona yang awalnya adalah tragedi kesehatan dan kemanusiaan berubah menjadi krisis sosial-ekonomi. Sebab, cara yang dikedepankan untuk mempersempit ruang gerak penyebaran virus yang awalnya mewabah di Kota Wuhan, Provinsi Hubei, Republik Rakyat China itu adalah dengan pembatasan sosial (social distancing). Aktivitas dan mobilitas milaran penduduk bumi dibatasi, ekonomi dunia 'mati suri' dan terjerumus ke resesi untuk kali pertama sejak 2009.
Dalam kondisi resesi, aset-aset berisiko di pasar keuangan sangat dihindari. Pelaku pasar pun memilih aset-aset aman, salah satunya adalah emas. Ini membuat harga emas dunia melonjak, yang kemudian diikuti oleh emas Antam yang meroket 36,18% sejak awal 2020.
TIM RISET CNBC INDONESIA
(aji/aji)