Kabar Baik Buat Bos Sawit, Harga CPO Nanjak Lagi!

Annisa Aflaha, CNBC Indonesia
21 December 2022 08:29
Ilustrasi Kelapa Sawit (CNBC Indonesia/Rivi Satrianegara)
Foto: Ilustrasi Kelapa Sawit (CNBC Indonesia/Rivi Satrianegara)

Jakarta, CNBC Indonesia - Harga minyak kelapa sawit (Crude Palm Oil/CPO) melesat di sesi awal perdagangan Rabu (21/12/2022), setelah ambruk pada perdagangan kemarin. Apa pemicunya?

Melansir Refinitiv, harga CPO pada sesi awal perdagangan naik tajam 1,21% ke MYR 3.916/ton pada pukul 07:58 WIB.

Pada Selasa (20/12/2022), harga CPO berakhir ambles 1,5% menjadi MYR 3.870/ton (US$ 873,59/ton) dan menjadi penutupan terendah sejak 12 Desember 2022. Harga CPO anjlok karena terbebani oleh data ekspor CPO Malaysia yang lebih rendah menandakan permintaan berkurang bulan ini.

Surveyor Kargo ITS melaporkan angka ekspor CPO Malaysia periode 1-20 Desember 2022 anjlok 4% menjadi 952.592 ton, jika dibandingkan dengan periode yang sama bulan lalu.

Selain itum laju harga CPO juga tertekan harga minyak sainga yang melemah. Harga minyak kedelai di Dalian berakhir turun 0,7%, sedangkan harga minyak kedelai di Chicago Board of Trade ditutup turun 0,2%.

Pergerakan harga CPO kerap dipengaruhi oleh laju harga minyak saingan karena mereka bersaing untuk mendapatkan pangsa pasar di pasar nabati global.

Lantas, bagaimana proyeksi harga CPO tahun depan?

Direktur Malaysian Palm Oil Board (MPOB) Ahmad Parveez memprediksikan harga CPO tahun depan akan diperdagangkan stabil di sekitar MYR 4.000/ton karena faktor eksternal seperti ketidakpastian dari perang Rusia dan Ukraina serta mandate terbaru program biodiesel di Indonesia.

"Namun, harga CPO bisa mencapai MYR 4.500/ton jika ada krisis lain dan akan kembali meningkatkan harga CPO karena lebih dari 50% produksi minyak nabati di dunia dikuasai sawit dan apapun yang terjadi, ini akan banyak berdampak pada harga sawit," tambahnya dikutip The Edge Markets.

TIM RISET CNBC INDONESIA


(aaf/aaf)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Bos Sawit Kena PHP, Harga CPO Nanjak Sesaat Untuk 'Menetap'

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular