Harga Karet Naik Nih! Jangan Senang Dulu, Masih Bisa Turun

Jakarta, CNBC Indonesia - Harga karet dunia menguat pada perdagangan hari ini setelah anjlok 4,24% sepanjang minggu lalu.

Pada Senin (5/9/2022) harga karet yang diperdagangkan di bursa berjangka Jepang tercatat JPY 218,5 per kilogram, naik 0,42% dibandingkan harga penutupan kemarin.

"Pasar mengalami penurunan tajam minggu lalu, maka kenaikan hari ini dapat dikaitkan dengan rebound teknis," kata seorang pedagang yang berbasis di Singapura.

"Namun, harga diperkirakan tidak akan terus naik karena fokus yang meningkat pada pembatasan Covid-19 di China yang merusak sentimen, di samping permintaan regional yang lemah," tambahnya.

Baca: Jangan Lengah! Angka Kematian Covid-19 Naik Lagi

Kekhawatiran telah berkembang tentang melambatnya permintaan karet di pembeli utama China, karena negara itu berjuang dengan krisis properti, gelombang panas yang telah mengganggu produksi dan perpanjangan penguncian yang telah memukul aktivitas industri dan konsumsi.

Shenzen melakukan penguncian (lockdown) pada Sabtu dan akan terus tes penyebaran Covid-19 Sementara di Chengdu mengkarantina 21 juta orang pada Kamis.

China sendiri merupakan konsumen karet terbesar di dunia. Mengacu data Statista, China mengkonsumsi 4,7 ton karet dunia. Jika permintaan turun, maka harga akan mengikuti.

Baca: Xi Jinping Lockdown 21 Juta Warga China, Ini Biang Keladinya

TIM RISET CNBC INDONESIA

(ras/ras) Next Article China Membaik, Harga Karet Lompat 2%