Dow Futures Kompak Bangkit, Sinyal Wall Street Akan Pulih?

Annisa Aflaha, CNBC Indonesia
23 August 2022 18:45
Trader Gregory Rowe, right, works on the floor of the New York Stock Exchange, Wednesday, Dec. 11, 2019. Stocks are opening mixed on Wall Street following news reports that US President Donald Trump might delay a tariff hike on Chinese goods set to go into effect this weekend. (AP Photo/Richard Drew)
Foto: Pasar Finansial Wall Street (AP Photo/Richard Drew)

Jakarta, CNBC Indonesia - Kontrak berjangka (futures) indeks bursa Amerika Serikat (AS) kompak naik tipis pada perdagangan Selasa (23/8/2022). Pasar saham berupaya pulih dari tren penurunannya sejak Juni 2022.

Kontrak futures indeks Dow Jones, indeks S&P 500, dan Nasdaq bergerak menguat tipis yang masing-masing sebesar 0,1%.

Saham Palo Alto Networks melonjak di pra-pembukaan perdagangan setelah melaporkan kinerja keuangan, sementara saham Zoom Video ambles setelah memangkas proyeksi pendapatannya hingga akhir tahun ini.

Pada Senin (22/8), indeks Dow Jones tergelincir lebih dari 600 poin, sedangkan indeks S&P 500 dan Nasdaq ambles yang masing-masing sebesar 2%. Terkoreksinya bursa saham AS tersebut menjadi pelemahan terburuk harian sejak Juni 2022.

Ambruknya bursa saham Wall Street dipicu oleh 11 emiten dari indeks S&P 500 yang melemah. Penurunan tersebut dipimpin oleh saham emiten teknologi informasi dan konsumen diskresi. Terkoreksinya saham teknologi turut membebani Nasdaq.

"Laju pertumbuhan global sedang berantakan sekarang. Itulah yang benar-benar membebani selera risiko saat ini karena Anda tidak dapat membuat AS terus menarik, sementara seluruh dunia runtuh," tutur Analis OANDA Ed Moya dikutip CNBC International.

Moya juga menambahkan bahwa sentimen investor global akan terus menekan saham-saham teknologi dan konsumen diskresi.

Investor global masih menunggu komentar terbaru dari Ketua bank sentral AS (Federal Reserve/The Fed) Jerome Powel pada acara tahunan simposium ekonomi di Jackson Hole yang dijadwalkan akan digelar pada Jumat (26/8).

Sementara itu, musim rilis kinerja keuangan hari ini akan dihiasi oleh Macy's, Nordstrom, dan Dick's Sporting Goods. Kemudian, disusul oleh rilis data penjualan rumah baru per Juli 2022, Purchasing Managers' Index (PMI) Agustus 2022, dan survei Fed Richmond.

TIM RISET CNBC INDONESIA


(aaf)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Gara-gara Netflix Dow Jones Runtuh, Kok Bisa?

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular