Bursa Eropa Dibuka Naik Tipis, Investor Bersiap Rilis FFR
Jakarta, CNBC Indonesia - Bursa saham Eropa di sesi awal kompak menguat pada perdagangan Rabu (27/7/2022), di mana investor masih menantikan rilis kebijakan moneter dari bank sentral Amerika Serikat (AS) (Federal Reserve/The Fed).
Indeks Stoxx 600 di awal sesi bergerak naik tipis 0,2% ke 428,15, di mana saham perbankan melesat 1,5% dan menjadi pemimpin kenaikan sektor. Namun, saham sumber daya alam tergelincir 0,9%.
Hal serupa terjadi pada indeks FTSE menguat 0,48% ke 7.340,99 dan indeks CAC Prancis yang terapresiasi 0,35% ke posisi 6.233,35, serta indeks DAX Jerman naik 0,3% ke 13.136,59.
Investor global masih menunggu rilis kebijakan moneter dari The Fed yang akan dirilis pada hari ini waktu setempat. Pasar memprediksikan adanya kenaikan 75 basis poin (bps) pada suku bunga acuan.
Tidak jauh berbeda dengan bank sentral dunia lainnya, The Fed beraksi sangat agresif untuk meredam inflasi yang melonjak, meski dibayangi dengan perlambatan ekonomi.
Kekhawatiran akan perlambatan ekonomi kembali mencuat setelah International Monetary Fund (IMF) memangkas proyeksi pertumbuhan ekonomi global menjadi 3,2% dari 3,6% pada tahun ini. Kemudian pada 2023, ekonomi global diproyeksi akan tumbuh hanya 2,9%.
Selain itu, indeks sentimen konsumen di Jerman diprediksikan akan menyentuh level terendah di Agustus karena kekhawatiran akan pasokan gas akan menghambat ekonomi.
Indeks sentimen konsumen dari GFK Institute diproyeksikan akan jatuh ke -30.6 di Agustus, di bawah rekor terendahnya pada awal Juli di -27,7.
TIM RISET CNBC INDONESIA
(aaf/aaf)