Harga Perak Naik, Bangkit atau Cuma PHP?

Robertus Andrianto, CNBC Indonesia
18 July 2022 14:00
Petugas menunjukkan cincin perak di pasar mas Cikini, Senin, 22/11. Harga perak dunia turun pada perdagangan ini di tengah kebimbangan antara potensi inflasi yang lebih tinggi dan sikap The Fed yang menahan suku bunga. Harga perak di pasar spot tercatat US$ 15,0200/troy ons, turun 0,12% . Pantauan CNBC Indonesia di lokasi. Harga perak terpantau stabil Di toko Bukit Mas, harga perak dijual per-ring seharga Rp700 ribu. Di Toko Yossi berlian perak dijual per gram seharga Rp200 ribu.  (CNBC Indonesia/ Muhammad Sabki)
Foto: Ilustrasi Perhiasan Perak (CNBC Indonesia/ Muhammad Sabki)

Jakarta, CNBC Indonesia - Harga perak dunia menguat pada perdagangan hari ini. Penurunan sejalan dengan dolar yang turun dari pucuk tertinggi dalam 20 tahun terakhir.

Pada Senin (18/7/2022) pukul 13.11 WIB harga perak dunia tercatat US$ 18.84/ons, menguat 0,75% dibandingkan harga penutupan kemarin.

Dollar index (mengukur greenback dengan mata uang utama lainnya) turun dari puncak tertinggi dalam 20 tahun terakhir. Saat ini dolar berada di 107,94. Pelemahan dolar menjadi katalis positif bagi perak yang dibanderol dengan greencback. Sebab menjadi murah bagi pemegang mata uang lainnya.

Namun, tantangan untuk perak masih terbentang di depan. Mata uang greenback diperkirakan akan menguat karena pasar berekspektasi bank sentral AS The Federal Reserve (the Fed) akan menaikkan suku bunga acuan sebesar 75 bps bulan ini.

Kenaikan suku bunga akan mengurangi kilau perak sebagai safe haven karena biaya peluang memegang perak yang tanpa memberikan imbal hasil meningkat. Selain itu, kekhawatiran resesi juga membayangi gerak perak karena fungsinya sebagai logam industri.

Saat resesi terjadi aktivitas industri akan lesu sehingga permintaan bahan baku logam seperti perak juga akan susut. Saat permintaan melemah, harga pun akan mengikuti.

TIM RISET CNBC INDONESIA


(ras/ras)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Anjlok Hampir 2%, Harga Perak Terendah dalam 3 Bulan

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular