Emas Lewat, Harga Perak Terbang 11% Dalam 2 Hari!

Robertus Andrianto, CNBC Indonesia
05 October 2022 06:15
Ilustrasi Perak (Image by tookapic from Pixabay)
Foto: Ilustrasi Perak (Image by tookapic from Pixabay)

Jakarta, CNBC Indonesia - Harga perak dunia terbang 11% hanya dalam dua hari perdagangan ke harga tertinggi dalam 2 bulan. Ada apa?

Pada Selasa (4/10/2022) harga perak dunia menutup perdagangan di pasar spot dengan naik 1,7% US$21.11 per ons. Sementara di awal pekan mampu meroket 9,24%, sehingga dalam dua hari perdagangan penguatannya sekitar 11%.

Harga perak melejit 9,24% pada perdagangan kemarin (3/10/2022) sehingga dalam 2 hari perdagangan menghasilkan keuntungan sebesar 9,6%.

Para analis mengatakan kenaikan harga perak dunia karena imbal hasil yang turun dan dukungan dolar Amerika Serikat yang melandai.

"Dari dua logam, perak adalah yang paling mengesankan...karena imbal hasil turun didukung program pembelian obligasi sementara [Bank of England] dan data IMP manufaktur ISM AS yang mengecewakan," kata Fawad Razaqzada, analis pasar di City Index dan FOREX.com.

Imbal hasil tenor 10tahun sebesar 3,5854% turun dari posisi puncak dalam 12 tahun terakhir di 3,9630%. Penyebabnya adalah data menunjukkan perlambatan di bidang manufaktur, mengisyaratkan bahwa kenaikan suku bunga Federal Reserve yang agresif sudah dirasakan. Hal ini menyebabkan nilai tukar dolar Amerika Serikat (AS) kehilangan tenaga.

Indeks dolar (DXY), yang mengukur greenback dibandingkan dengan enam mata uang lainnya, berada di 111,17, berada di bawah puncak tertinggi dalam 20 tahun di 114,106.

Pelemahan dolar AS membuat perak yang dibanderol dengan GreeNback menjadi menarik karena lebih murah bagi pemegang mata uang lain.

Rupert Rowling, seorang analis di Kinesis Money, mengatakan perak telah meningkat karena ekspektasi bahwa itu akan menjadi "permintaan besar" karena transisi menuju energi bersih terus berlanjut.

TIM RISET CNBC INDONESIA


(ras/ras)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Anjlok Hampir 2%, Harga Perak Terendah dalam 3 Bulan

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular