Jelang Akhir Pekan, Dow Futures Kompak Rebound!

Annisa Aflaha, CNBC Indonesia
24 June 2022 18:12
Smartsheet Inc. President and CEO Mark Mader rings a ceremonial bell to celebrate his company's IPO on the floor of the New York Stock Exchange (NYSE) in New York, U.S., April 27, 2018. REUTERS/Brendan McDermid
Foto: REUTERS/Brendan McDermid

Jakarta, CNBC Indonesia - Kontrak berjangka (futures) indeks bursa Amerika Serikat (AS) bergerak menguat pada perdagangan Jumat (24/6/2022), di mana bursa saham AS tampaknya akan berada di zona positif pekan ini di tengah gejolak ekonomi.

Kontrak futures indeks Dow Jones naik 173 poin atau menguat 0,6%. Hal serupa terjadi pada indeks S&P 500 dan Nasdaq yang terapresiasi masing-masing sebesar 0,6% dan 0,8%.

Pergerakan tersebut terjadi karena pasar saham tampaknya telah menemukan kestabilannya pekan ini, setidaknya untuk jangka pendek. Setelah sempat reli pada Kamis (23/6), indeks S&P 500 melesat 3,3% di sepanjang pekan ini. Sedangkan, Nasdaq dan Dow Jones menguat yang masing-masing sebesar 4% dan 2,6% pekan ini.

Ketiga indeks saham telah menghentikan penurunannya selama tiga pekan beruntun.

Investor akan disibukkan dengan rilis data ekonomi utama dari penjualan rumah baru yang akan dirilis pada pukul 10 pagi waktu setempat dan indeks sentimen konsumen per Juni dari University of Michigan.

"Pembicaraan resesi tetap menjadi fokus utama di Wall Street dan rebound di pasar saham yang terjadi mungkin akan berumur pendek. Investor tidak akan memiliki jawaban dalam waktu dekat untuk pertanyaan tentang kapan inflasi akan mencapai puncaknya, seberapa cepat kita akan melihat resesi, dan seberapa tinggi bank sentral AS (Federal Reserve/The Fed) akan menaikkan suku bunga," tutur Senior Analis Oanda Ed Moya dalam sebuah catatan yang dikutip dari CNBC International.

Rilis sentimen konsumen akan menjadi data ekonomi yang penting untuk investor, di mana Ketua The Fed Jerome Powell mengatakan bahwa penurunan yang mengejutkan pada data ekonomi merupakan salah satu alasan The Fed menaikkan suku bunga acuannya sebesar 75 basis poin (bps) awal bulan ini.

Selain itu, saham FedEx bergerak lebih tinggi di perdagangan yang diperpanjang, meskipun telah melaporkan kinerja keuangan kuartal keempat yang beragam tapi perusahaan logistik tersebut menyampaikan perkiraan pendapatan yang optimis.

Carnival Cruise Line juga dijadwalkan akan merilis informasi bisnis terbarunya pada pagi hari ini waktu setempat.

TIM RISET CNBC INDONESIA


(aaf/vap)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Gara-gara Netflix Dow Jones Runtuh, Kok Bisa?

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular