
Selamat Juragan Sawit, Harga CPO Melesat Hari Ini!

Jakarta,CNBC Indonesia - Harga minyak sawit mentah (Crude Palm Oil/CPO) turun di sesi pembukaan perdagangan pada hari ini, Senin (11/4/2022). Melanjutkan penguatannya pada pekan lalu.
Mengacu pada data kepada Refinitiv, pukul 09:47 WIB harga CPO di banderol di level MYR 5.986/ton atau melesat 1,10%.
Dengan demikian, harga CPO berhasil membukukan kenaikan secara mingguan sebanyak 6,38%. Namun, masih anjlok 16,30% secara bulanan.
Wang Tao, Analis Reuters menilai bahwa harga CPO dapat menembus di atas titik resistance di MYR 5.966/ton dan naik ke MYR 6.104/ton.
Namun, jika harga CPO berada di bawah MYR 5.855/ton, maka diprediksi tidak akan mencapai titik target MYR 6.104/ton.
![]() |
Diler Kargo Intertek Testing Services melaporkan ekspor produk minyak sawit Malaysia untuk periode 1-10 April turun 25,6% menjadi 278.621 ton dari 374.422.
Menurut laporan Edge Markets, kekurangan pasokan minyak bunga biji matahari karena konflik di Ukraina, memaksa produsen makanan untuk membatalkan larangan mereka terhadap minyak sawit yang di klaim telah melakukan deforestasi.
Toko swalayan Islandia telah membatalkan larangan minyak kelapa sawit di semua produknya. Selain itu, toko swalayan di Inggris akan mulai menjual rangkaian terbatas produk berlabel sendiri yang mengandung minyak kelapa sawit mulai Juni.
"Langkah ini adalah upaya terakhir dan tindakan sementara, kami hanya akan menggunakan minyak sawit bersertifikat,"tutur Direktur Pelaksana Iceland Food Richard Walker dikutip dari Daily Telegraph.
Dia juga menambahkan bahwa beberapa produk makanan hanya dapat menggunakan CPO sebagai pengganti minyak biji bunga matahari.
Banyaknya permintaan untuk CPO sebagai alternatif minyak biji bunga matahari membuat harga CPO melesat hari ini. Sementara itu, pasokan CPO dari Malaysia mengalami penurunan sebanyak 25,6% sehingga menambah tekanan terhadap harga CPO.
TIM RISET CNBC INDONESIA
(aaf/aaf)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Sempat Melesat, Harga CPO Mulai Tergelincir