
Semangat Senin! Simak Menu Saham Potensi Cuan Hari Ini

Jakarta, CNBC Indonesia - Akhir pekan kemarin, bursa saham domestik kembali mencatatkan rekor tertingginya sepanjang masa dengan menyentuh level psikologis 6.892,81.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup menguat sebesar 0,84% ke level 6.892,81 dengan nilai transaksi Rp 11,96 triliun. Pelaku pasar asing melakukan pembelian bersih senilai Rp 799,28 miliar.
Saham-saham yang paling banyak ditransaksikan antara lain, PT Bank Central Asia Tbk (BBCA), PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI), PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM), PT Bank Jago Tbk (ARTO), hingga PT Aneka Tambang Tbk (ANTM).
Sebelum memulai perdagangan awal pekan ini, Senin (21/2/2022), simak rekomendasi saham pilihan sebagaimana dirangkum CNBC Indonesia:
NH Korindo Sekuritas - IHSG Jaga Momentum Kenaikan
Bursa Wall Street, Amerika Serikat mengakhiri pekan lalu dengan pelemahan; sehingga ketiga indeks utama mengalami koreksi selama 2 minggu terakhir. Investor menimbang dampak sanksi ekonomi yang dapat dijatuhkan apabila Rusia melancarkan invasi ke Ukraina. Adapun aset-aset yang tergolong lebih rendah resiko terlihat kembali diburu, ditandai dengan yield obligasi AS 10-tahun yang kembali turun ke level 1,92%.
IHSG kembali mencetak rekor penutupan baru dengan penguatan 0,84% ke level 6.892 pada Jumat lalu. Di tengah minimnya sentimen baru; investor pasar masih akan mencermati kelanjutan konflik geopolitik di Ukraina, perkembangan pandemi Covid-19 dalam negeri, serta rilis kinerja emiten periode 2021. Mengawali pekan baru, indeks acuan akan mencoba untuk menjaga momentum kenaikan dengan proyeksi pergerakan di rentang 6.850-6.950.
Saham pilihan:
- INCO
- FILM
- ARTO
- CPIN
MNC Asset Management - Hambatan Penguatan IHSG
Kombinasi kekhawatiran atas peristiwa geopolitik dan expiresnya triliunan US Dollar transaksi derivative di Wall Street mendorong kejatuhan Indeks Wall Street di hari Jumat sebesar -0.68% sehingga DJIA selama minggu lalu turun sebesar -1%.
Selain itu, jika dikombinasikan turunnya Indeks di Wall Street dengan turunnya harga beberapa komoditas, seperti: Coal -1.83%, Oil -0.10% dan Gold turun -0.06% maka berpotensi menjadi hambatan penguatan IHSG.
Saham pilihan:
- ANTM
- EMTK
- AALI
- INCO
Indosurya Bersinar Sekuritas - Risiko Koreksi Jangka Pendek
Perkembangan IHSG kembali berhasil mencatatkan level all time high secara intraday maupun penutupannya, namun potensi kenaikan terlihat sudah cukup terbatas sehingga risiko terjadinya koreksi jangka pendek masih perlu diwaspadai.
Pergerakan IHSG pada hari ini masih akan diwarnai oleh laporan kinerja emiten yang mulai dirilis,selain itu tercatatnya capital inflow secara year to date juga meningkatkan kepercayaan para investor terhadap pasar modal Indonesia, hari ini IHSG berpotensi menguat.
Saham pilihan:
- TLKM
- BBNI
- SMGR
- GGRM
BNI Sekuritas - Peluang Kenaikan Terbatas
IHSG masih bertahan di atas 6.580-6.698, menunjukkan trend masih bullish, candle bullish, MACD bullish, stochastic overbought, closing di atas 6.824 (5-day MA) & dominan buy power. IHSG selama di atas 6.580 TP 6.655 DONE/6.726 DONE/6.754 DONE/6 848 DONE/6.874 DONE/6.948/6.990.
Saham pilihan:
- BRIS
- SMRA
- KLBF
- TOWR
(sys/vap)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Jelang Akhir 2021, Yuk Pilih Saham-saham yang Bisa Cuan
