BCA (BBCA) Suntik Dana Rp 400 M ke Bisnis Modal Ventura

Jakarta, CNBC Indonesia - PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) mengalokasikan dana sebesar Rp 400 miliar untuk menyuntik modal entitas anak perseroan yang bergerak di bisnis modal ventura, Central Capital Ventura.

"Tahun ini kami akan sediakan dana Rp400 miliar untuk memperbesar venture capital. Kita berikan mereka wewenang bidang mana yang mereka akan masuk," kata Presiden Direktur BCA, Jahja Setiaatmadja, dalam konferensi pers, Kamis (27/1/2022).

Jahja menyampaikan, saat ini sudah ada 26 perusahaan rintisan yang menjadi investee modal ventura BCA. Beberapa nama tersebut seperti Julo, Akseleran, Agate, Garena hingga OY!. 

Sebagai informasi, Central Capital Ventura adalah perusahaan modal ventura yang sahamnya 99% dimiliki oleh BCA. Sisanya dimiliki ole PT BCA Finance.

Berdasarkan publikasi laporan keuangan terakhir, Central Capital Ventura membukukan laba tahun berjalan 2020 senilai Rp 1,71 miliar, membaik dari periode yang sama di tahun sebelumnya rugi senilai Rp 1,71 miliar.

Pendapatan non operasional perseroan naik di 2020 menjadi Rp 8,10 miliar dari tahun sebelumnya Rp 2,20 miliar. Sedangkan, pendapatan operasional sebesar Rp 1,12 miliar dari tahun lalu Rp 2,79 miliar.

Total aset perseroan di tahun 2020 sebesar Rp 405,96 miliar dengan liabilitas Rp 613,23 miliar.