
Mental Liburan Menjangkiti Pasar, Harga Nikel Datar

Jakarta, CNBC Indonesia - Harga nikel berjangka di China terpantau melemah tipis karena ketidakpastian Omicron dan musim liburan Tahun Baru telah tiba. Sementara itu pasar tembaga acuan Bursa Logam London (LME) tutup.
Pada Selasa (28/12/2021) pukul 10:48 WIB harga nikel di Bursa Berjangka Shanghai (ShFE) tercatat CNY 148.430/ton, turun tipis 0,09% dibandingkan hari sebelumnya.
![]() |
Investor cenderung wait and see mengamati varian Omicron karena berimbangnya kabar di pasar. Di satu sisi penyebaran Omicron terus meluas dan sudah menginfeksi lebih dari 100 negara. Di sisi lain, studi ilmiah mengungkapkan tingkat keparahan Omicron lebih rendah dibanding varian Delta cukup melegakan pasar.
Varian Omicron yang menyebar cepat akan mempengaruhi pertumbuhan ekonomi dunia dan berdampak pada permintaan logam.
Analis juga memperkirakan harga logam sebagian besar akan bergerak datar dalam pekan terakhir 2021 karena banyak investor telah beristirahat sampai setelah liburan Tahun Baru dan merealisasikan keuntungannya.
TIM RISET CNBCÂ INDONESIA
(ras/ras)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Joss! Nikel di Pasar London dan China Kompak Melesat