Stok Gudang Mulai Terisi, Pesta Timah Bubar?

Robertus Andrianto, CNBC Indonesia
Selasa, 26/10/2021 16:54 WIB
Foto: Timah solder. Ist

Jakarta, CNBC Indonesia - Harga timah melemah pada perdagangan sore ini karena persediaan yang terus meningkat di gudang selama sepekan terakhir.

Pada Selasa (26/10/2021) pukul 15.05 WIB harga timah tercatat US$ 37.187,50/ton, turun 0,72% dibanding harga penutupan kemarin.


Sumber: Investing.com

Persediaan timah di gudang LME (London Metal Exchange) sudah meningkat 13,07% dalam sepekan terakhir sejak menyentuh level terendah sejak Juni 2021. Pada tanggal 25 Oktober cadangan timah tercatat 995 ton, naik 20 ton dari jumlah cadangan di gudang LME sehari sebelumnya.

Walaupun demikian, secara keseluruhan rata-rata persediaan timah dunia pada bulan Oktober masih lebih rendah dari cadangan rata-rata September 2021. Rata-rata cadangan timah bulan Oktober sebesar 1.018 ton, turun 17,17% month-to-month (mom) dibanding September.

Naiknya persediaan timah dibayangi oleh krisis energi yang terjadi di China, negara dengan konsumsi terbesar di dunia.

Impor bijih timah China pada September 2021 tercatat 15.485 ton, hanya naik 0,5% month-to-month (mom) dibanding bulan Agustus. Sedangkan selama Januari-Agustus 2021 impor bijih timah mencapai 139.309 ton, naik 22,8% yoy dibanding periode yang sama pada 2020.

TIM RISET CNBC INDONESIA


(ras/ras)
Saksikan video di bawah ini:

Video: Ngeri-ngeri Sedap, Bankir Ungkap Efek Ketidakpastian Trump