Cek 7 Kabar Ini, Biar Punya Jalan Benar Cari Cuan Hari Ini

Syahrizal Sidik, CNBC Indonesia
15 September 2021 08:49
Jresources.com
Foto: Ilustrasi Bursa Efek Indonesia. (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)

5.Kemfood Bekas Milik Bob Sadino Pangkas 117 Karyawan

Emiten pengolahan makanan dan minuman, PT Sentra Food Indonesia Tbk (FOOD), mengumumkan bahwa anak usahanya PT Kemang Food Industries (KFI) atau Kemfood melakukan efisiensi aspek ketenagakerjaan dengan mengurangi 117 orang pekerja, termasuk merumahkan sekitar 16,9% pekerja dan mengurangi 16,6% pekerja kontrak.

Keputusan ini sejatinya tidak disetujui oleh seikat pekerja Kemfood, meskipun demikian pihak manajemen perusahaan mengatakan langkah dan kebijakan efisiensi di Kemfood ini adalah langkah yang tidak dapat dihindari.

Karin Larasati Putri, Corporate Secretary FOOD melalui keterangan yang terbit di keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI) mengatakan bahwa keputusan ini diambil perusahaan karena kondisi pasar yang turun sangat drastis akibat pandemi.

6. REAL Incar Bisnis Data Center

PT Repower Asia Indonesia Tbk (REAL) berencana masuk ke bisnis data center. Hal ini dilakukan dengan mengkonversi asset Gedung perkantoran yang dimilikinya di wilayah Jakarta dan sekitarnya.

Hal ini disampaikan oleh Presiden Direktur REAL, Aulia Firdaus di kantor pusat REAL, Graha Repower Asia Indonesia, Senin (13/04/2020).

Aulia mengungkapkan, saat ini REAL sedang melakukan pembicaraan dengan beberapa mitra strategis di beberapa lokasi lain diantaranya di Cikarang dan Tangerang tekait dengan bisnis data center ini. "Kami tengah melakukan pembicaraan serius dan melakukan feasibility study terkait bisnis data center ini," ujar Aulia.

7. J Resources Mau Jual Aset buat Bayar Utang ke BNI

Emiten tambang emas PT J Resources Asia Pasifik Tbk (PSAB) menjelaskan soal kabar kesulitan membayar utang ke PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BBNI).

Hal itu disampaikan dalam surat yang ditujukan kepada Bursa Efek Indonesia (BEI) tertanggal 10 September 2021. Dalam surat itu, perusahaan memberikan penjelasan terkait utang yang diperoleh serta upaya untuk melunasi kewajiban tersebut.

Dalam upaya pelunasan utang tersebut, perseroan menyiapkan dua skema yakni refinancing dari beberapa calon kreditor dan satu lagi menjual aset perusahaan.

"Kami telah mendapatkan dukungan refinancing dari beberapa calon kreditur untuk melunasi Fasilitas B kepada Bank BNI, namun karena adanya pemberitaan di media massa menyebabkan proses dari refinancing tersebut menjadi terganggu," tulis manajemen PSAB dalam surat tersebut, dikutip CNBC Indonesia, Selasa (14/9).

(hps/hps)
[Gambas:Video CNBC]


Pages

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular