RI Resmi Keluar dari Resesi, IHSG Sukses Finis di 6.200++

Market - Putra, CNBC Indonesia
05 August 2021 15:39
Ilustrasi Bursa Efek Indonesia (CNBC Indonesia/Andrean Kristianto) Foto: Ilustrasi Bursa Efek Indonesia (CNBC Indonesia/Andrean Kristianto)

Jakarta, CNBC Indonesia - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup di akhir perdagangan dengan apresiasi 0,75% ke level 6.205,41 pada perdagangan Kamis (5/8/21) di tengah kepastian keluarnya Indonesia dari jurang resesi setelah membukukan pertumbuhan ekonomi yang impresif di kuartal kedua.

Nilai transaksi hari ini sebesar Rp 18 triliun dan terpantau investor asing membeli bersih Rp 462 miliar di pasar reguler.

Asing melakukan pembelian di saham PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) sebesar Rp 223 miliar dan PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) Rp 144 miliar.

Sedangkan jual bersih dilakukan asing di saham PT BFI Finance Tbk (BFIN) yang dilego Rp 75 miliar dan PT Adaro Energy Tbk (ADRO) yang dijual Rp 35 miliar.

Sentimen positif muncul dari Badan Pusat Statistik (BPS) mengumumkan Produk Domestik Bruto (PDB) kuartal II-2021 melesat 7,07% secara tahunan, atau jauh di atas konsensus ekonom dan analis dalam polling CNBC Indonesia yang memperkirakan angka 6,505%. Capaian itu juga lebih tinggi dari konsensus pasar versi Reuters yang berujung pada angka 6,57%.

Secara kuartalan, ekonomi nasional tumbuh 3,31% atau di atas proyeksi pasar sebesar 2,875%. Namun sepanjang tahun berjalan, ekonomi Indonesia masih terhitung minus, yakni sebesar -0,74%.

Pencapaian ini mengakhiri rentetan pertumbuhan negatif (kontraksi) selama empat kuartal berturut-turut. Artinya, Indonesia merdeka dari resesi ekonomi.

TIM RISET CNBC INDONESIA


[Gambas:Video CNBC]
Artikel Selanjutnya

Bursa RI Merah Padam! Tenang...Asing Tetap Borong Saham


(trp/trp)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Terpopuler
    spinner loading
LAINNYA DI DETIKNETWORK
    spinner loading
Features
    spinner loading