Sehari Covid Tambah 20.000, Cek Saham-saham Ini Potensi Serok

Monica Wareza, CNBC Indonesia
25 June 2021 08:12
Warga menjalani test antigen untuk mendeteksi Covid-19 di Kelurahan Kayu Putih, Jakarta, Selasa (8/6). Satu RT di Kelurahan Kayu Putih, Jakarta Timur, yakni RT 11, menerapkan lockdown atau penguncian wilayah sementara usai 22 warga dinyatakan positif covid-19.kasus aktif Covid-19 di wilayah RT 11/09 tersebut berasal dari klaster keluarga, namun ada kemungkinan besar juga berasal dari klaster kerumunan mengingat di wilayah tersebut terdapat taman yang digunakan oleh para warga secara bebas dalam beraktivitas. Dalam menangani kasus aktif Covid-19 di wilayah tersebut, pihaknya tak hanya menerapkan mikro-lockdown. Namun juga turut mendistribusikan bantuan-bantuan terhadap warga yang terdampak agar dapat melewati masa pandemi Covid-19. Puluhan warga yang positif itu kini menjalani isolasi di berbagai tempat. Bagi yang bergejala, dibawa ke rumah sakit, sisanya menjalani isolasi di Wisma Atlet dan rumah masing-masing.a (CNBC Indonesia/ Muhammad Sabki)
Foto: Warga menjalani test antigen untuk mendeteksi Covid-19 di pemukiman yang menerapkan lockdown mikro di Kelurahan Kayu Putih, Jakarta, Selasa (8/6/2021). (CNBC Indonesia/ Muhammad Sabki)

Jakarta, CNBC Indonesia - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan akhir pekan ini, Jumat (25/6/2021) diperkirakan oleh sejumlah sekuritas masih akan berat untuk menguat.

Sedangkan pada perdagangan kemarin, Kamis (24/6/2021), indeks ditutup dengan depresiasi 0,37% ke level 6.012,05.

Dari dalam negeri, sentimen datang dari kasus Covid-19. Berdasarkan data Kementerian Kesehatan (Kemenkes), kasus baru virus corona (Covid-19) di Indonesia kembali bertambah 20.575 orang, Kamis (24/6/2021). Ini merupakan rekor tertinggi dalam penambahan kasus baru dalam satu hari sejak pandemi melanda Indonesia.

Jumlah kasus baru tersebut membuat akumulasi kasus positif menjadi 2,053 juta orang.

Di pasar saham, beberapa broker telah memberikan rekomendasi sahamnya yang layak untuk dijadikan pertimbangan sebelum memulai perdagangan hari ini dibuka.

Reliance Sekuritas Indonesia - IHSG Masih Uji Level Psikologis 6.000

Secara teknikal bergerak break out (tembus) MA5 dan MA20 sehingga pergerakan selanjutnya akan menguji support (batas bawah) MA50 di kisaran 5.980. Indikator Stochastic dan RSI memberikan signal pergerakan momentum yang masih cukup kuat setelah sempat terkonsolidasi pada area middle oscillator namun Indikator MACD bergerak bearish.

Dengan demikian, pada pergerakan selanjutnya IHSG berpotensi kembali tertekan menguji psikologis level 6.000 hingga pengujian MA50 sebagai konfirmasi arah pergerakan selanjutnya.

Saham pilihan:

ADRO

AGII

ANTM

ASII

Samuel Sekuritas Indonesia - IHSG Masih Tertekan

IHSG tertekan dari level resisten (batas atas) 6.100. Peluang akan trading range 5.950-6.100 berlanjut selama tidak bisa closing di atas resisten.

Saham pilihan:

ARTO

PMMP

SCMA

Pilarmas Investindo Sekuritas - Ada Potensi Penguatan Terbatas

Berdasarkan analisa teknikal, sekuritas ini melihat IHSG memiliki peluang bergerak menguat terbatas dan di0tradingkan pada level 5.971-6.083.

Saham pilihan:

BBRI

EXCL

ANTM

ASII

Artha Sekuritas - IHSG Masih Bisa Melemah

Sentimen diberlakukannya pengetatan pembatasan yang baru menimbulkan potensi pemulihan ekonomi akan melambat pada kuartal ketiga 2021. Pergerakan masih minim akan sentimen positif.

Saham pilihan:

BRPT

BMTR

PWON

SCMA


(tas/tas)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Siap Cari Cuan? Cek Bocoran Saham-saham Pilihan Hari Ini

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular