Internasional

Cuan! Eksekutif Ini Jual Saham Tesla Rp 4 T, Ada Apa?

Ferry Sandria, CNBC Indonesia
23 June 2021 07:20
Tesla Model X. CNBC Indonesia/Andrean Kristianto
Foto: Mantan eksekutif Tesla Jerome Guillen, dok. Electrek

Hanya saja, Guillen belum berbicara atau mengeluarkan pernyataan resmi secara terbuka tentang alasan mundur dari Tesla atau terkait dengan strategi investasi pribadinya dengan menjual saham TSLA.

Sementara itu, Tesla juga belum mengumumkan penunjukan kepala divisi heavy trucking baru.

Pada laporan laba atau earnings call April lalu, CEO Tesla Elon Musk menyebutkan bahwa Tesla akan melanjutkan pekerjaan pengembangan kendaraan heavy truck bernama Tesla Semi.

Tentu ini mengindikasikan perusahaan masih jauh dari produksi massal pertama Tesla Semi. Kendaraan jenis heavy truck ini adalah berada di bawah tanggung jawab Guillen.

Tesla sudah lama mengembangkan produk ini, ketika untuk pertama kalinya jenis Class-8 Tesla Semi diperkenalkan pada November 2017.

Pada earnings call kuartal pertama yang sama, Musk mengumumkan tentang penundaan pembuatan sel baterai besar baru perusahaan, baterai 4680, yang dirancang dan ingin diproduksi sendiri oleh Tesla. Baterai ini akan digunakan salah satunya untuk memberi daya pada kendaraan yang lebih besar, Tesla Semi dan Cybertruck yang akan datang.

"Kami telah membuat beberapa sel [baterai]. Kami belum sampai pada titik di mana kami pikir sel [baterai] cukup andal untuk dikirim dalam mobil, tetapi kami semakin dekat dengan itu," kata Musk.

Musk menegaskan pihaknya masih, "cukup optimistis untuk mencapai volume produksi baterai 4680 tahun depan."

(tas/tas)
[Gambas:Video CNBC]


Pages

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular