Saham Teknologi Ngacir Lagi, Giliran LMAS-ATIC yang 'Diangkat

Aldo Fernando, CNBC Indonesia
18 June 2021 09:32
Ilustrasi Bursa Efek Indonesia (CNBC Indonesia/ Tri Susilo)
Foto: Ilustrasi Bursa Efek Indonesia (CNBC Indonesia/ Tri Susilo)

Jakarta, CNBC Indonesia - Sejumlah saham-saham yang terhimpun dalam indeks teknologi (IDXTECHNO) langsung melesat ke zona hijau pada awal perdagangan pagi ini, Jumat (18/6/2021).

Saham-saham sektoral terbaru ini memang akhir-akhir ini menjadi primadona pasar. Indeks itu seringkali melonjak tinggi, bahkan tak jarang saham-saham di indeks ini naik dua digit dalam sehari.

Berikut gerak saham-saham teknologi yang menguat, pukul 09.11 WIB:

  1. Limas Indonesia Makmur (LMAS), saham +33,33%, ke Rp 96, transaksi Rp 4 M

  2. Anabatic Technologies (ATIC), +24,83%, ke Rp 1.810, transaksi Rp 1 M

  3. Indointernet (EDGE), +5,81%, ke Rp 43.250, transaksi Rp 6 M

  4. Zyrexindo Mandiri Buana (ZYRX), +5,65%, ke Rp 655, transaksi Rp 2 M

  5. Galva Technologies (GLVA), +5,32%, ke Rp 396, transaksi Rp 308 juta

  6. Sat Nusapersada (PTSN), +1,83%, ke Rp 222, transaksi Rp 173 juta

  7. Sentral Mitra Informatika (LUCK), +0,81%, ke Rp 250, transaksi Rp M

  8. Distribusi Voucher Nusantara (DIVA), +0,31%, ke Rp 3.270, transaksi Rp 327 ribu

Menurut data Bursa Efek Indonesia (BEI), IDXTECHNO menguat 0,73%, tertinggi di antara indeks lainnya.

Saham LMAS menjadi yang paling menguat, dengan melejit 33,33% ke RP 96/saham. Dalam dua hari terakhir saham ini menjadi 'idola' pelaku pasar. Ini terlihat dari kenaikan pada penutupan pasar kemarin, ketika saham LMAS menjadi top gainers dengan lonjakan 33,33%.

Alhasil, dalam sepekan, saham LMAS melejit 94%, demikian pula selama sebulan, sebesar Rp 94%.

Selain LMAS, saham ATIC juga cenderung diborong investor belakangan ini. Pagi ini, saham ATIC menyentuh auto rejection atas (ARA) 24,83%. Dengan ini, saham ATIC sudah menyentuh ARA selama 4 hari beruntun.

Praktis, dalam sepekan saham ini 'terbang' 142,95%, sementara dalam sebulan melejit 141,33%.

Di posisi ketiga ada saham teknologi besutan Toto Sugiri, EDGE, yang melejit 5,81% ke Rp 43.250/saham. Setelah ambles lebih dari 6% pada Rabu-Kamis pekan lalu, saham ini terus melaju kencang selama 6 hari beruntun, dengan 4 di antarany mencapai ARA.

Kenaikan luar biasa ini membuat saham EDGE menempati posisi kedua saham dengan harga tertinggi di bursa, berada di bawah saham saudaranya, PT DCI Indonesia Tbk (DCII) yang sebesar Rp 59.000/saham. Catatan saja, sejak Kamis (17/6) kemarin saham DCII disuspensi oleh bursa seiring pergerakannya yang 'liar'.

Sentimen positif bagi sektor teknologi memang datang silih berganti, seperti rencana melantainya raksasa teknologi Indonesia seperti Bukalapak, Tiket.com, serta GoTo grup yang baru saja merampungkan peleburan antara startup Gojek dan Tokopedia.

Ada pula masuknya investor-investor raksasa ke saham-saham teknologi milik Otto Sugiri seperti bos Indofood, Anthony Salim yang masuk ke saham DCII  hingga perusahaan tekonologi asal Hong Kong, Digital Edge Limited yang mengakuisisi EDGE.

TIM RISET CNBC INDONESIA


(adf/adf)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Gak Ada Capeknya, Saham Teknologi 'Ngamuk' & ARA Berjamaah

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular