Apa Salah & Dosaku, Sayang? Kenapa Rupiah Kau Buang-buang?

Hidayat Setiaji, CNBC Indonesia
19 March 2021 09:23
demo dolar
Ilustrasi Poster Dolar AS (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)

Well, apa mau dikata. Dolar AS memang sedang berjaya, tidak hanya di Asia tetapi di level dunia.

Pada pukul 07:47 WIB, Dollar Index (yang mengukur posisi greenback di hadapan enam mata uang utama dunia) menguat 0,02%.

Dalam sebulan terakhir, indeks ini terangkat 1,02%. Secara year-to-date, penguatannya mencapai 2,19%.

Faktor pendorong penguatan dolar AS lagi-lagi datang dari pasar obligasi. Kemarin, imbal hasil (yield) obligasi pemerintah AS sempat menyentuh 1,754%, tertinggi dalam 13 bulan terakhir.

Kenaikan yield disebabkan oleh ekspektasi percepatan laju inflasi. Dalam proyeksi terbaru edisi Maret 2021, bank sentral AS (The Federal Reserve/The Fed) memperkirakan inflasi tahun ini berada di 2,4%, lebih cepat ketimbang perkiraan yang dibikin pada Desember 2020 yaitu 1,8%.

Percepatan laju inflasi tidak lepas dari ekonomi AS yang tahun ini diramal kinclong. The Fed memperkirakan Produk Domestik Bruto (PDB) Negeri Adidaya pada 2021 tumbuh 6,5%, terbaik sejak 1984.

Halaman Selanjutnya --> Pasar Kejar-kejaran dengan The Fed

(aji/aji)
Pages

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular