Berburu Cuan Saat Bursa Saham Lesu, Simak Saham Pilihan

Jakarta, CNBC Indonesia - Bursa saham domestik masih bertahan di zona hijau pada perdagangan kemarin di tengah proyeksi mengenai perekonomian dunia yang masih dipenuhi ketidakpastian akibat pandemi. Pada perdagangan Selasa kemarin, Indeks Harga Saham Gabungan ditutup menguat sebesar 0,28% ke level 6.272,80.

Data perdagangan menunjukkan, nilai transaksi mencapai Rp 12,93 triliun dengan frekuensi sebanyak 1,19 juta kali. Investor asing juga masih melakukan pembelian bersih cukup massif sebesar Rp 469,55 miliar.

Saham-saham yang banyak ditransaksikan antara lain, PT Aneka Tambang Tbk (ANTM), PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM), PT Bank Central Asia Tbk (BBCA), PT Astra International Tbk (ASII) hingga PT Bank Mandiri Tbk (BMRI).

Sebelum memulai perdagangan Rabu ini, (24/2/2021) simak rekomendasi saham pilihan dari sejumlah broker yang dirangkum CNBC Indonesia:

1. MNC Sekuritas - IHSG Uji Level 6.315

MNC Sekuritas memperkirakan adanya probabilitas IHSG menguat untuk menguji kembali area 6.300-6.315 sekaligus sebagai level resistance IHSG. Namun, selama IHSG belum mampu bergerak menguat menembus level tersebut, maka pergerakan IHSG masih rawan untuk terkoreksi membentuk awal dari wave C dari wave (4).

Adapun level koreksi terdekat IHSG berada pada rentang 5.950-6.100 terlebih dahulu, namun bila IHSG secara agresif terkoreksi ke bawah 5.735, maka IHSG akan terkoreksi membentuk wave C ke area 5.600-5.650.

Saham pilihan:

• CTRA
• KLBF
• SIMP
• ANTM

Baca: TLKM Jawaranya, 'Bandar Besar' Borong 10 Saham Ini Kemarin!

2. Reliance Sekuritas - Ekspektasi Pemulihan Ekonomi

Gubernur The Fed, Jerome Powell, meyakinkan investor tentang stimulus, dia menyuarakan ekspektasi untuk kembali ke aktivitas yang lebih normal dan lebih baik akhir tahun ini dan mengatakan bahwa imbal hasil obligasi yang lebih tinggi mencerminkan optimisme ekonomi, bukan ketakutan inflasi.

Itu membantu memicu kembalinya mentalitas buy-the-dip yang memiliki penarikan ekuitas terbatas dalam beberapa bulan terakhir, dengan investor bertaruh pada pemulihan ekonomi global yang didorong oleh vaksin dan belanja pemerintah AS.

Saham pilihan:

• ASII
• BBCA
• ERAA
• EXCL

Baca: Saham Teknologi Kebakaran, Wall Street Ditutup Beragam

Pages

Next