Berburu Cuan Saat IHSG Mager, Ini Dia Saham Pilihannya

Monica Wareza, CNBC Indonesia
25 February 2021 08:17
Ilustrasi Bursa Efek Indonesia (CNBC Indonesia/Andrean Kristianto)
Foto: Ilustrasi Bursa Efek Indonesia (CNBC Indonesia/Andrean Kristianto)

Jakarta, CNBC Indonesia - Perdagangan saham kemarin, Rabu (24/2/2021) bisa dibilang menjadi hari perdagangan kurang menyenangkan bagi pasar saham Asia. Pasalnya hampir seluruh pasar saham di kawasan ditutup pada zona merah.

Tak jauh berbeda, bursa saham dalam negeri juga ditutup dalam zona merah. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup terkoreksi 0,35% ke 6.251,05.

Bursa lainnya di Asia seperti Hang Seng terkoreksi paling parah 2,99% setelah adanya wacana peningkatan bea materai. Lalu Nikkei terkoreksi 1,61%, Shanghai anjlok 1,99%, dan Kospi terkoreksi 2,45%.

Sentimen datang dari hasil pidato Gubernur The Fed Jerome Powell yang menegaskan bahwa stance kebijakan moneter yang longgar akan tetap dipertahankan.

Menurut Powell inflasi di AS masih terbilang lunak. Kenaikan harga rata-rata dalam 12 bulan terakhir masih di bawah sasaran target otoritas moneter Adikuasa tersebut yang dipatok di angka 2%.

"Perekonomian masih jauh dari tujuan kami untuk mencapai sasaran ketenagakerjaan [maximum employment] serta target inflasi dan kemungkinan akan membutuhkan waktu untuk kemajuan substansial lebih lanjut untuk dicapai," katanya.

Untuk perdagangan hari ini, Kamis (25/2/2021) berikut daftar saham yang menjadi pilihan dari sejumlah sekuritas:

1. Reliance Sekuritas Indonesia - IHSG Bakal Terkonsolidasi

Secara teknikal IHSG pulled back upper bollinger bands namun pelemahannya masih tertahan pada support rata-rata 5 hari di level 6242. Pergerakan Ini memberikan indikasi yang masih cukup positif meskipun terjadi koreksi pada perdagangan sebelumnya.

Indikator RSI secara momentum menunjukan momentum positif yang sedikit melandai dengan volume perdagangan yang cenderung lebih tinggi. Sehingga secara teknikal IHSG masih akan bergerak terkonsolidasi dengan potensi menguat.

Saham pilihan:

  • AALI
  • ADRO
  • AGII
  • BBNI

2. Artha Sekuritas - Tren Pelemahan Masih Berlanjut

IHSG diprediksi melemah. Secara teknikal indikator stochastic membentuk deadcross di area overbought didukung candlestick yang melemah dengan volume tinggi mengindikasikan trend pelemahan masih akan berlanjut.

Pergerakan dibayangi kekhawatiran akan belum adanya hasil yang signifikan dari program vaksinasi. Selain itu investor akan wait and see menanti data GDP Amerika Serikat.

Saham pilihan:

  • PPRE
  • WSKT
  • TLKM
  • GJTL

3. MNC Sekuritas - IHSG Masih Cenderung Terkoreksi

IHSG masih akan flat cenderung koreksi dengan 6.315 sebagai level resistance terdekat. Perhatikan level 6.173 sebagai support terdekat, bila IHSG terkoreksi ke bawah level tersebut, maka kami perkirakan IHSG sudah terkonfirmasi menyelesaikan wave [ii] dari wave C dari wave (4). Hal tersebut berarti, IHSG akan rawan terkoreksi ke area 6.000-6.100 terlebih dahulu.

Saham pilihan:

  • INDF
  • SSMS
  • MAPI

4. Samuel Sekuritas Indonesia - Indeks Uji Resisten, Tapi Masih Tertekan

IHSG masih terus uji level resisten 6.300. Jika level ini bertahan, peluang untuk IHSG kembali tertekan ke support 6.200.

Saham pilihan:

  • AGRO
  • INCO
  • BBTN
  • TOWR
Pages

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular