Emiten Milik Sudhamek Kerjasama dengan Perusahaan Swiss

Syahrizal Sidik, CNBC Indonesia
11 February 2021 18:25
sudhamek
Foto: detik.com

Jakarta, CNBC Indonesia - Emiten konsumer, PT Garudafood Putra Putri Jaya Tbk (GOOD) mengumumkan kerja sama terkait distribusi dengan perusahaan produsen cokelat asal Swiss, Barry Callebaut Group. Hal ini sebagai salah satu strategi perseroan dalam mendiversifikasi bisnis produk makanan dan minuman, khususnya untuk cokelat.

Nantinya, melalui anak usaha perseroan, PT Sinarniaga Sejahtera, akan mendistribusikan varian produk compound chocolate dengan merek Van Houten Professional di Indonesia.

Direktur Garudafood Paulus Tedjosutikno, dalam keterangannya di keterbukaan informasi BEI menyampaikan, produk tersebut nantinya akan menyasar para artisan dan jaringan toko roti, kafe, restoran, pedagang grosir, dan segmen pembuat kue rumahan. Adapun varian produk-produk tersebut akan tersedia secara komersial di pasaran sekitar Maret tahun ini.

"Kami menangkap peluang kerjasama dengan Barry Callebaut untuk mendistribusikan produk-produk compound chocolate Van Houten Professional. Kami yakin untuk menjadi pemain yang dapat diperhitungkan dalam mendukung pertumbuhan konsumsi produk cokelat di Indonesia dengan mengoptimalkan jaringan distribusi foodservice kami," katanya.

Kerjasama ini, lanjut Paulu, merupakan kelanjutan dari kemitraan strategis antara Barry Callebaut dan Garudafood yang pertama kali terjalin pada 2015. Kemitraan tersebut kini berfokus pada pasokan industri compound chocolate melalui dua pabrik cokelat di Indonesia, yakni di Gresik, Jawa Timur, dan Rancaekek, Jawa Barat.

Van Houten Professional merupakan merek legendaris asal Eropa yang dimiliki Barry Callebaut. Merek ini telah menjadi pemimpin pasar di Asia. "Lewat kerjasama dengan Garudafood, kami kembali bermitra dengan pemimpin pasar di negara dengan perekonomian yang paling dinamis di Asia Pasifik, serta memiliki wilayah jangkauan strategis di Indonesia yang terus berkembang, bahkan di tengah kondisi yang penuh tantangan," kata Shuo-yen Choo, Managing Director Chocolate Indonesia & Vice President, Food Manufacturers Asia Tenggara Barry Callebaut.

Barry Callebout adalah perusahaan yang berbasis di Zurixh yang penjualan tahunannya mencapai CHF 6,9 miliar atau setara EUR 6,4 miliar / US$ 7,1 miliar pada tahun buku 2019/2020. Barry Callebaut Group melayani seluruh industri makanan, dari kalangan produsen makanan industri hingga pengguna cokelat artisan dan bertaraf profesional, seperti "chocolatier", pembuat kue, tukang roti, hotel, restoran dan katering.

CNBC Indonesia mencatat, sampai dengan kuartal ketiga tahun lalu, kinerja Garudafood masih cukup tertekan. Perseroan mencatatkan laba bersih yang diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar Rp 211,94 miliar, turun 28,79% dari periode yang sama pada tahun lalu Rp 297,67 miliar.

Perusahaan makanan dan minuman yang didirikan oleh pengusaha Sudhamek ini mencatat penurunan penjualan sebesar 9,52% menjadi Rp 5,74 triliun dari sebelumnya Rp 6,34 triliun.

Secara rinci penjualan bersih terbesar disokong dari pihak ketiga lokal yakni sebesar Rp 5,34 triliun, turun dari periode sama di tahun lalu Rp 5,97 triliun. Sedangkan, penjualan bersih dari pihak ketiga yang diekspor juga mengalami penurunan dan memberikan andil sebesar Rp 249,78 miliar.

Pendapatan yang bersumber dari pihak berelasi lokal justru meningkat menjadi Rp 109,22 miliar dari sebelumnya Rp 55,22 miliar. Sedangkan penjualan bersih dari pihak berelasi yang diekspor turun menjadi Rp 32,08 miliar.


(hps/hps)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Imbas Corona, Laba Garudafood Ambles Nyaris 30%

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular