Ada Duit, Emiten Kapal Tanker Resmi Buyback Obligasi Rp 1,2 T

Jakarta, CNBC Indonesia - Emiten kapal tanker, PT Soechi Lines Tbk (SOCI), telah menyelesaikan pembayaran atas penawaran tender obligasi global senilai US$ 85,8 juta atau setara Rp 1,21 triliun (kurs Rp 14.160 per US$) atas global bond perseroan senilai US$ 122,5 juta atau setara Rp 1,73 triliun.

Transaksi ini dilakukan melalui entitas anak perseroan, Soechi Capital Pte Ltd berdasarkan hukum Singapura (Soechi Capital) pada 22 Desember 2020.

"Dengan demikian, setelah selesainya pembayaran atas pelaksanaan penawaran tender ini, jumlah obligasi global yang masih terutang adalah sebesar US$ 77,5 juta," ungkap Direktur merangkap Corporate Secretary SOCI, Paula Marlina, dalam keterbukaan informasi, Rabu (23/12/2020).

Baca: Rugi & Utang Menggunung, Moody's Turunkan Rating Soechi Lines

Pokok awal dari surat utang tersebut sebelumnya senilai US$ 200 juta, kemudian perseroan melakukan tender untuk US$ 122,5 juta untuk dibeli kembali.

Sebelumnya, pada surat yang disampaikan 4 Desember lalu, perseroan telah mendapat fasilitas kredit sindikasi berjangka senilai US$ 180 juta.

Fasilitas kredit itu salah satunya untuk pembiayaan kembali sebanyak-banyaknya US$ 140 juta atas obligasi global perseroan yang diterbitkan Soechi Capital dengan tingkat bunga 8,37% per tahun yang akan jatuh tempo pada 2023.

"Perolehan fasilitas kredit merupakan bagian dari pengelolaan kewajiban perseroan dengan memperhatikan prinsip kehati-hatian," kata Paula.

Dengan pinjaman tersebut, diharapkan dapat mendukung kegiatan usaha perseroan dan entitas anak dalam jangka panjang, baik dari kegiatan operasional, kondisi keuangan serta kelangsungan usaha.

Sebagai tambahan informasi, Soechi Lines merupakan perusahaan yang berbasis di Indonesia yang utamanya bergerak dalam transportasi laut.

Perusahaan memiliki dan mengoperasikan beberapa jenis kapal, termasuk kapal tanker minyak, tanker kimia, kapal pengangkut gas, serta kapal FSO (floating, storage, dan offloading). Perusahaan juga menyediakan layanan galangan kapal (shipyard).

Mengacu data pemegang saham perseroan sampai dengan 30 November 2020 antara lain, 79,90% oleh PT Soechi Group sebagai pengendali. Sisanya, 20,10% adalah pemegang saham publik.

Baca: Emiten Tommy Soeharto Siap Belanja 6 Kapal, Rogoh Rp 1,2 T

(tas/tas)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Dapat Proyek Pertamina, Silomaritime Raih Kontrak Rp 616 M