Ngeri Nih, Dolar AS Makin Nggak Ada Harganya!

Hidayat Setiaji, CNBC Indonesia
02 December 2020 10:13
Ilustrasi Rupiah dan dolar (CNBC Indonesia/Andrean Kristianto)
Ilustrasi Rupiah dan Dolar AS (CNBC Indonesia/Andrean Kristianto)

Rupiah dkk di Asia berhasil memanfaatkan tekanan yang dialami dolar AS. Pada pukul 09:13 WIB, Dollar Index (yang mencerminkan posisi greenback di hadapan enam mata uang utama dunia) terkoreksi 0,1%.

Nasib baik tidak kunjung menghampiri mata uang Negeri Adidaya. Dalam sebulan terakhir, Dollar Index sudah terpangkas lebih dari 3%.

Investor belum mau memburu dolar AS karena menanti perkembangan di Washington. Kali pertama selepas Pemilu, pemerintah dan kongres AS berecana untuk kembali membahas rencana stimulus fiskal.

Dalam keterangan tertulis, Ketua House of Representatives (salah satu dari dua kamar yang membentuk kongres) Nancy Pelosi mengatakan Menteri Keuangan Steven Mnuchin akan mengkaji proposal yang diajukan kubu Partai Demokrat. Salah satunya adalah pemberian vaksin anti-virus corona (Coronavirus Disease-2019/Covid-19) harus gratis dan bisa dinikmati oleh siapa saja.

Keputusan stimulus harus cepat, karena tenggat waktu pengesahan anggaran tahun fiskal 2021 adalah 11 Desember 2020. Jika anggaran negara disahkan tanpa stimulus, maka berbagai subsidi termasuk Bantuan Langsung Tunai (BLT) tidak bisa dieksekusi.

"Pelaku pasar masih mencari petunjuk apakah kesepakatan bisa tercapai. Secara umum, pelaku pasar skeptis pembahasan bisa berjalan lancar," kata Masafumi Yamamoto, Chief Currency Strategist Mizuho Securities, sebagaimana diwartakan Reuters.

(aji/aji)
Pages

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular