
Bukan Hoaks! Lo Kheng Hong Beneran Borong 942 Juta Saham BMTR

Jakarta, CNBC Indonesia - Berawal dari sebuah foto Lo Kheng Hong yang sedang berpose santai di belakang sebuah latar gambar kutipan dari Chairman MNC Group Hary Tanoesoedibjo, salah satu crazy rich Indonesia, harga saham Grup MNC pada pekan lalu pun sempat 'terbang'.
Rumor bahwa Lo Kheng Hong, investor kenamaan yang dijuluki Warren Buffett-nya Indonesia itu membuat investor yakin dia membeli saham salah satu anak usaha Grup MNC yakni PT Global Mediacom Tbk (BMTR).
![]() Lo Kheng Hong/Istimewa |
BMTR juga tengah melangsungkan aksi korporasi Penambahan Modal Tanpa Melalui Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (PMTHMETD) atau private placement dengan menetapkan harga sebesar Rp 200/saham.
BMTR adalah induk usaha dari PT Media Nusantara Citra Tbk (MNCN) dan PT MNC Vision Networks Tbk. (IPTV).
Namun pada perdagangan Jumat lalu, saham BMTR justru ambles 6,45% di level Rp 232/saham, meskipun secara sepekan saham BMTR meroket hingga 14,85% akibat rumor pasar tersebut.
Ternyata, rumor itu benar adanya. Data pemegang saham yang dipublikasikan Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) di situs Bursa Efek Indonesia (BEI) menunjukkan, Lo Kheng Hong membeli sebanyak 942.184.700 saham BMTR atau mewakili sebanyak 6,14% saham, tercatat per 14 Agustus 2020, dari sebelumnya nihil.
Pembelian itu terbagi atas enam kali tahapan yakni 4.591.700 saham, 6.900.000 saham, 100 saham, 52.845.600 sahan, 177.747.400 saham, dan 700.000.000 saham. Hanya saja tidak disebutkan pada harga berapa. Saat dihubungi pada Senin (17/8/2020), Lo enggan membeberkan alasan membeli saham BMTR, ia hanya memberikan ucapan HUT ke-75 RI.
Jika diasumsikan harga rata-rata saham BMTR sepekan di level Rp 214/saham, maka diperkirakan dana yang dikucurkan Lo Kheng bisa mencapai Rp 227 miliar.
Dalam pengumuman KSEI tersebut, disebutkan pula kepemilikan saham Lo Kheng Hong di PT Petrosea Tbk (PTRO) sebanyak 14,97% atau 150.964.100 saham.
Lo Kheng Hong dikenal sebagai salah satu investor bertipe value investing (berbasis nilai) di BEI dan sukses. Bahkan dia dijuluki Warren Buffet-nya Indonesia karena sudah meraup untung dengan memilih saham-saham dengan fundamental baik dan valuasi yang murah.
Dia memiliki beberapa saham saat ini, terutama di Grup Indika Energy. Di PT Mitrabahtera Segara Sejati Tbk. (MBSS), anak usaha PT Indika Energy Tbk (INDY), Lo Kheng Hong memiliki sebanyak 97.102.000 saham atau sebesar 5,55%, sementara di anak usaha Indika Energy lainnya yakni Petrosea, dia punya sebesar 13,67% saham per Juni 2019 sebelum akhirnya bertambah per 14 Agustus 2020.
Sementara itu, pada Juni 2020, pemegang saham BMTR adalah PT MNC Investama Tbk (BHIT) sebesar 49,94%, dan investor publik 50,06%.
(tas/tas)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Habis Diborong Lo Kheng Hong, Saham Grup MNC Ngamuk Parah!
