IHSG Perpanjang Reli, Tutup Trading Sesi 1 dengan Naik 0,85%

Arif Gunawan, CNBC Indonesia
06 August 2020 11:38
ihsg
Foto: detik.com

Jakarta, CNBC Indonesia - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menutup perdagangan sesi satu pada Kamis (6/8/2020) dengan penguatan, melanjutkan reli kemarin menyusul ekspektasi ekonomi bakal kian pulih di tengah data positif dari Amerika Serikat (AS).

Indeks acuan bursa nasional tersebut menguat 43,75 poin (0,85%) ke level 5.170,799 memperbesar peluang reli untuk hari ketiga sore nanti. Pada pagi, IHSG dibuka menghijau sebesar 0,17% meski 5 menit kemudian berbalik merah sebesar -0,25%.

Investor asing membukukan penjualan bersih (nett sell) sebesar Rp 94,8 miliar, melanjutkan net sell pada pagi senilai Rp12 miliar. Saham yang menjadi target jual terutama PT Global Mediacom Tbk (BMTR) senilai Rp 951,8 miliar, dan PT Bank Permata Tbk (BNLI) dengan aksi jual asing Rp 881,6 miliar, serta saham PT Total Bangun Persada Tbk (TOTL) dengan nilai jual bersih Rp 770,4 miliar.

Secara umum, nilai transaksi bursa mencapai Rp 6,7 triliun, dengan 7,7 miliar saham berpindah tangan sebanyak 497.501 kali. Sebanyak 259 saham menguat, 146 melemah, dan 148 lainnya flat.

Badan Pusat Statistik (BPS) pada Rabu menyebutkan PDB Indonesia periode April-Juni 2020 terkontraksi -5,32% dibandingkan periode yang sama tahun lalu (year-on-year/YoY). Ini lebih buruk dari konsensus pasar yang dihimpun CNBC Indonesia sebesar -4,53%.

Artinya, perekonomian Indonesia secara teknikal terkategori memasuki masa resesi, di mana ekonomi menurun dua kuartal berturut-turut, mengekor Singapura dan Korea Selatan, menjadi catatan terburuk sejak 2009.

Namun ekspektasi pemulihan ekonomi global muncul setelah Indeks Manajer Pembelian (Purchasing Managers' Index/ PMI) non-manufaktur di AS per Juli mengindikasikan ekspansi, dengan berada di level 58,1. Angka itu lebih baik dari posisi Juni (57,1). Ekonom dalam polling Dow Jones semula memprediksi angkanya di level 55.

Bursa di kawasan Asia bergerak variatif. Indeks Hang Seng di Hong Kong drop 1,6%, Nikkei Jepang melemah 0,3% tetapi indeks STI Singapura naik 0,9% sama seperti KOSPI Korea Selatan yang juga menguat 1,2%.

TIM RISET CNBC INDONESIA


(ags/ags)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article IHSG Bertahan di Jalur Hijau pada Penutupan Sesi Satu

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular