Beban Naik, Laba Anak Usaha Indomobil Melorot 52% di 2019

tahir saleh, CNBC Indonesia
22 April 2020 16:22
Indomobil
Foto: Ist

Jakarta, CNBC Indonesia - Laba bersih PT Indomobil Multi Jasa Tbk (IMJS), anak usaha PT Indomobil Sukses Internasional Tbk (IMAS), melorot 52% menjadi Rp 76,55 miliar pada akhir Desember 2019, dari periode yang sama tahun 2018 yakni Rp 158,58 miliar.

Berdasarkan laporan keuangan yang dipublikasikan di Bursa Efek Indonesia (BEI), Rabu ini (22/4/2020), p
enurunan laba bersih ini tidak sejalan dengan pendapatan perusahaan yang justru naik 17,45% menjadi Rp 3,97 triliun dari periode yang sama tahun 2018, yakni Rp 3,38 triliun.

Sayangnya, beban perusahaan masih tinggi sehingga laba terkoreksi. Beban pokok pendapatan membengkak menjadi Rp 2,30 triliun, dari sebelumnya Rp 1,92 triliun.

Selain itu, beban pendapatan operasi lain juga naik menjadi Rp 306,60 miliar dari sebelumnya Rp 249,40 miliar, dan ada kenaikan beban keuangan menjadi Rp 548,20 miliar, dari Rp 257,95 miliar.


Berdasarkan laporan keuangan, saham perusahaan dipegang mayoritas atau sebesar 91,97% oleh Indomobil Sukses Internasional, sementara sisanya milik PT Indomobil Management Corpora sebesar 0,00% dan investor publik 8,03%.

Perusahaan memiliki beberapa anak usaha perusahaan pembiayaan atau leasing (multifinance) di antaranya PT Indomobil Finance Indonesia, PT Indomobil Bintan Corpora (rental), PT Suzuki Finance Indonesia, PT Nissan Financial Services, dan PT Hino Finance Indonesia.

Lingkup kegiatan perusahaan yang dipimpin oleh Jusak Kertowidjojo ini meliputi, antara lain usaha dalam perdagangan impor dan ekspor kendaraan bermotor beserta suku cadangnya, perbengkelan, jasa dan konsultasi teknik permesinan dan transportasi darat.

Hingga saat ini belum terpublikasi laporan keuangan induknya, IMAS. Mengacu data BEI, saham IMJS stagnan di level Rp 147/saham, sementara saham IMAS minus 1,23% di level Rp 480/saham.

[Gambas:Video CNBC]




(tas/hps) Next Article Corona Melanda, Anak Usaha Indomobil Rights Issue Rp 427 M

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular