Terseret Jiwasraya, Investor Asing Punya 20,1% di Hanson

dob, CNBC Indonesia
25 February 2020 18:06
Investor asing diketahui menggengam sekitar 20,1% saham PT Hanson International Tbk (MYRX).
Foto: citra maja raya
Jakarta, CNBC Indonesia- Investor asing diketahui menggengam sekitar 20,1% saham PT Hanson International Tbk (MYRX), perusahaan yang terseret kasus dugaan korupsi PT Asuransi Jiwasraya. Sementara itu, Benny Tjokrosaputro yang disebut-sebut sebagai pemilik Hanson, ternyata hanya memiliki saham di bawah 5%

Hal tersebut terungkap dalam Daftar Pemegang Saham Hanson per 16 Januari 2020 yang diterima oleh CNBC Indonesia. Dalam daftar tersebut dinyatakan pemegang saham terbesar dari perusahaan beraset Rp 12,9 triliun adalah PT Asabri dengan kepemilikan 5,4%.

Asuransi yang mengelola dana Pensiun TNI, Polri dan PNS Kementerian Pertahanan ini memiliki porsi kepemilikan 4,68 miliar saham MYRX.

Sementara itu, investor asing dengan kepemilikan terbesar di MYRX adalah sebuah pengelola dana haji di Malaysia dengan porsi 3,23%.



Adapun pemegang saham ritel terbesar di MYRX adalah seorang pengusaha dari generasi kedua pemilik salah satu perusahaan rokok terbesar di Indonesia.

Dalam daftar tersebut juga terungkap bahwa tidak ada nama PT Asuransi Jiwasraya (Persero) sebagai pemilik MYRX. Namun, dimungkinkan kepemilikan Jiwasraya melalui reksa dana maupun sekuritas. Adapun kepemilikan Benny Tjokro langsung di Hanson diketahui hanya 4,25%.

Sebelumnya, Benny Tjokrosaputro kembali membuka suara terkait dugaan korupsi PT Asuransi Jiwasraya. Seusai diperiksa oleh Kejaksaan Agung, Benny yang merupakan pengusaha properti dengan mega proyek di Maja, Banten, mengatakan saham Hanson hanya 2% dari total investasi di Jiwasraya. Menurutnya, tak mungkin saham Hanson bikin Jiwasraya sampai gagal bayar.

"Ya anda analisa sendiri. Ada 97 emiten swasta dan 27 emiten BUMN. Hanson cuma 2%," sebutnya, Selasa (25/2/2020).


Benny Tjokro diketahui memiliki saham di Hanson secara pribadi dengan porsi 4,25%. Adapun sisanya dimiliki sekitar 8.000 pemegang saham Hanson. PT Asabri memiliki porsi kepemilikan tertinggi dengan porsi 5,4%.

Benny Tjokro telah berstatus sebagai tersangka dalam dugaan korupsi Jiwasraya. Adapun lima tersangka lain dalam kasus ini asalah Komisaris Utama PT Trada Alam Minera Heru Hidayat, Direktur Keuangan Jiwasraya Jiwasraya periode Januari 2013-2018 Hary Prasetyo, Direktur Utama Jiwasraya periode 2008-2018 Hendrisman Rahim, mantan Kepala Divisi Investasi dan Keuangan Jiwasraya Syahmirwan serta Direktur PT Maxima Integra, Joko Hartono Tirto.


(dob/dob) Next Article Hingga November, Penjualan Citra Maja Raya Capai Rp 549 M

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular