
BI Ikutan Borong SBN, Hingga Rp 61,5 T di Februari 2020
Lidya Julita S, CNBC Indonesia
20 February 2020 14:56

Jakarta, CNBC Indonesia - Bank Indonesia (BI) ternyata ikut memborong Surat Berharga Negara (SBN) dalam jumlah yang besar sejak awal 2020.
Sampai 19 Februari 2020, bank sentral telah melakukan pembelian SBN hingga Rp 61,5 triliun.
"BI terus jaga stabilitas nilai tukar dan pasar keuangan, itu komitmen BI," kata Gubernur BI Perry Warjiyo di Gedung BI, Kamis (20/2/2020).
Perry menerangkan, ada 3 intervensi BI yang dilakukan untuk menjaga nilai tukar rupiah yang sempat melemah akibat tersengat virus corona. Menurut Perry, intervensi dilakukan di pasar DNDF, pasar spot, dan SBN.
"BI year to date sampai 19 Feb kami telah lakukan pembelian SBN total Rp 61,5 triliun. Melalui pasar perdana Rp 2,5 triliun dan dari pasar sekunder Rp 59 triliun," ungkap Perry.
"Pembelian Rp 59 triliun ini sebagian besar kurang lebih sekitar Rp 37 triliun itu sejak terjadinya corona. Itu adalah komitmen kami lakukan stabilisasi nilai tukar rupiah."
(dru) Next Article Tok! BI Rate Diputuskan Tetap 5,75%
Sampai 19 Februari 2020, bank sentral telah melakukan pembelian SBN hingga Rp 61,5 triliun.
"BI terus jaga stabilitas nilai tukar dan pasar keuangan, itu komitmen BI," kata Gubernur BI Perry Warjiyo di Gedung BI, Kamis (20/2/2020).
"BI year to date sampai 19 Feb kami telah lakukan pembelian SBN total Rp 61,5 triliun. Melalui pasar perdana Rp 2,5 triliun dan dari pasar sekunder Rp 59 triliun," ungkap Perry.
"Pembelian Rp 59 triliun ini sebagian besar kurang lebih sekitar Rp 37 triliun itu sejak terjadinya corona. Itu adalah komitmen kami lakukan stabilisasi nilai tukar rupiah."
(dru) Next Article Tok! BI Rate Diputuskan Tetap 5,75%
Most Popular