
MBSS & ADC Teken Kerja Sama dalam Penyewaan Floating Crane
dob, CNBC Indonesia
11 February 2020 20:36

Jakarta, CNBC Indonesia- PT Mitrabahtera Segara Sejati Tbk (MBSS), anak perusahaan energi terintegrasi PT Indika Energy Tbk, menandatangani perjanjian kerja sama pembongkaran dan penyewaan unit floating crane dengan PT Artha Daya Coalindo (ADC).
Dalam siaran pers yang diterim CNBC Indonesia, perjanjian berjangka waktu lima tahun ini mengatur kerja sama pekerjaan pembongkaran batubara dan penyewaan unit floating crane milik MBSS di SPOJ PLTU Suralaya Power Generation Unit yang akan digunakan oleh ADC. Penandatanganan kontrak ini sendiri dilakukan pada 5 Februari lalu.
MBSS menargetkan pertumbuhan laba sebesar 20% pada tahun ini yang akan didukung oleh efisiensi Perusahaan. MBSS optimis dapat mengamankan pertumbuhan pendapatan sekitar 9 hingga 10% pada tahun 2020. Hal ini diantaranya dilakukan dengan fokus pada pembenahan internal dan efisiensi operasional.
Sementara itu sepanjang tiga kuartal tahun 2019 lalu, pendapatan MBSS di kuartal tiga tahun meningkat 16,9 persen. Sepanjang Januari hingga September tahun lalu, perusahaan yang akan berulang tahun ke-26 Maret nanti ini mengantongi pendapatan senilai US$ 60,59 juta, meningkat dibandingkan realisasi pada periode yang sama pada tahun 2018 sebesar US$ 51,82 juta.
(dob/dob) Next Article 3 Bulan Saham MBSS Amblas 19%, Lo Kheng Hong Tekor Berapa?
Dalam siaran pers yang diterim CNBC Indonesia, perjanjian berjangka waktu lima tahun ini mengatur kerja sama pekerjaan pembongkaran batubara dan penyewaan unit floating crane milik MBSS di SPOJ PLTU Suralaya Power Generation Unit yang akan digunakan oleh ADC. Penandatanganan kontrak ini sendiri dilakukan pada 5 Februari lalu.
MBSS menargetkan pertumbuhan laba sebesar 20% pada tahun ini yang akan didukung oleh efisiensi Perusahaan. MBSS optimis dapat mengamankan pertumbuhan pendapatan sekitar 9 hingga 10% pada tahun 2020. Hal ini diantaranya dilakukan dengan fokus pada pembenahan internal dan efisiensi operasional.
(dob/dob) Next Article 3 Bulan Saham MBSS Amblas 19%, Lo Kheng Hong Tekor Berapa?
Most Popular