Moody's Pertahankan Peringkat Ba3 untuk Indika Energy

Rahajeng Kusumo Hastuti, CNBC Indonesia
06 February 2020 19:34
Lembaga Pemeringkat Moody's Investors Service mempertahankan peringkat grup perusahaan PT Indika Energy Tbk (INDY) pada peringkat Ba3 dengan outlook stabil.
Foto: PT Indika Energy TBK meraih penghargaan kategori The Best Public Company Energy Sector di Malam penganugerahan CNBC Indonesia Awards 2019 di Java Ballroom The Westin Jakarta, Rabu 4 Desember 2019. (CNBC Indonesia/Trisusilo)
Jakarta, CNBC Indonesia- Lembaga Pemeringkat Moody's Investors Service mempertahankan peringkat grup perusahaan PT Indika Energy Tbk (INDY) pada peringkat Ba3 dengan outlook stabil.

Peringkat tersebut berlaku untuk Obligasi Energy Finance II senilai US$ 285 juta, yang jatuh tempo 2023, Obligasi Indika Energy Capital II Pte Ltd senilai US$ 265 juta yang jatuh tempo 2022, dan Obligasi Indika Energy Capital III Pte Ltd. senilai US$575 juta yang jatuh tempo 2024.


Analis Moody's Maisam Hasnain mengatakan peringkat untuk Indika Energy Group mencerminkan ekspektasi akan kemampuan obligor untuk melunasi utangnya.

"Meski terdapat pelemahan dalam metrik kreditnya, profil kredit Indika Energy akan didukung oleh operasinya yang stabil, likuiditas yang kuat, serta kepatuhan terhadap kebijakan keuangan yang cermat dan hati-hati," ujar Maisam dalam keterangan resminya, Kamis (6/2/2020).

Moody's menilai, Indika Energy telah berkomitmen menjaga neraca keuangan agar tetap solid di tengah penurunan harga batubara. Maisam mengatakan perusahaan ini memiliki saldo kas besar sekitar US$ 611 juta per 30 September 2019, tanpa hutang jangka pendek hingga 2022.

Selain itu, pemberian rating ini juga berdasarkan aspek Environmental, Social, and Governance (ESG) diantaranya, mitigasi yang dilakukan Indika Energy untuk mencegah kerusakan lingkungan dan mengurangi emisi karbon. Dalam upayanya ini, Indika melakukan produksi batubara bersih dan ramah lingkungan.

Perusahaan batu bara ini juga melakukan diversifikasi pasar di negara-negara Asia-region yang memiliki kebutuhan energi tinggi dan batubara merupakan sumber energi yang ekonomis.


Kedua, inisiatif sustainability (keberlanjutan) khususnya dalam bidang pendidikan, kesehatan, lingkungan, dan pemberdayaan masyarakat yang dilakukan oleh Indika Foundation. Ketiga, meski pemegang saham mayoritas memiliki 68% saham perusahaan, risiko tata kelola perusahaan dimitigasi dengan status Indika Energy sebagai perusahaan terbuka dan reputasinya yang baik dalam mempertahankan kebijakan keuangan yang cermat.

"Rating yang sama dan outlook yang stabil ini merefleksikan ekspektasi Moody's terhadap Indika Energy untuk menjaga profil kredit, dan pendekatannya konservatifnya terhadap investasi maupun imbal hasil pemegang saham. Perusahaan juga mempertahankan likuiditas yang kuat dan manajemen hutang yang proaktif," kata Maisam.


(dob/dob) Next Article Indika Energy (INDY) Gelar RUPST, Intip Potensi Dividen yang Dibagi

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular