Sudah Menguat 'Ugal-ugalan', Rupiah Santai Dulu...

Hidayat Setiaji, CNBC Indonesia
21 January 2020 08:24
Risiko Global Menurun
Ilustrasi Dolar AS dan Rupiah (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)
Oleh karena itu, lanjut Gopoinath, secara umum risiko perekonomian menurun pada 2020. Namun bukan berarti kewaspadaan bisa dikendurkan.

Menurut Gopinath, friksi dagang masih bisa terjadi antara AS dan Uni Eropa. Bahkan risiko perang dagang AS-China pun belum hilang sepenuhnya, karena kedua negara baru sampai di kesepakatan Fase I. Ditambah lagi ada risiko geopolitik dan konflik sosial yang meningkat, seperti di Timur Tengah.


"Hal yang perlu diperhatikan adalah, meski risiko pada 2020 mungkin menurun tetapi opsi kebijakan yang bisa ditempuh pun terbatas. Jadi, sangat penting bagi para pengambil kebijakan agar tidak menambah ketidakpastian," tegas Gopoinath.

Walau memberi wanti-wanti, tetapi IMF sebenarnya menyampaikan kabar gembira. Rasanya 2019 yang penuh nestapa itu adalah titik penderitaan terendah, dan 2020 ekonomi dunia bakal bangkit meski tidak sebaik perkiraan semula.

Jadi, rilis IMF ini sifatnya agak mixed bag. DI satu sisi ada kekhawatiran karena proyeksi pertumbuhan ekonomi dipangkas, tetapi di sisi lain ada harapan karena 2020 bisa lebih ketimbang 2019. Tinggal pasar ingin lebih condong ke arah mana...



TIM RISET CNBC INDONESIA

(aji/aji)

Pages

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular