
Kejagung Lanjut Periksa Jiwasraya, Rini Soemarno Dipanggil?
Redaksi, CNBC Indonesia
08 January 2020 06:31

Jakarta, CNBC Indonesia - Kejaksaan Agung (Kejagung) terus melakukan pemeriksaan terhadap sejumlah saksi-saksi untuk mengumpulkan informasi terkait skandal gagal bayar yang terjadi di PT Asuransi Jiwasraya (Persero). Kejagung memiliki dugaan awal ada kasus korupsi dalam kasus ini.
Salah satu nama yang mencuat dan berpotensi dipanggil untuk mendapatkan informasi lebih lanjut oleh Kejagung adalah Rini Soemarno, mantan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN).
Kepala Pusat Penerangan dan Hukum Kejagung Hari Setiyono mengatakan pemanggilan saksi ini dilakukan sesuai dengan kebutuhan penyidikan.
"[Rini Soemarno] Sesuai dengan kebutuhan penyidik nanti apakah alat bukti yang kita perlukan nanti, jika memang diperlukan untuk proses penyidikan," kata Hari di Kejagung, Selasa (7/2/2020).
Meski demikian, hingga saat ini nama Rini diakuinya masih belum masuk dalam daftar saksi yang akan dipanggil untuk memberikan keterangannya dalam kasus ini.
"Untuk minggu ini belum terjadwal, kalau sudah terjadwal akan kami sampaikan tergantung dari rencana penyidikan antara penyidik, untuk kegiatan hari ini sampai Kamis [9/1/2020] nanti kami sampaikan," lanjutnya.
Perlu diketahui Rini Soemarno merupakan Menteri BUMN periode 2014-2019 di masa mencuatnya kasus ini.
Salah satu nama yang mencuat dan berpotensi dipanggil untuk mendapatkan informasi lebih lanjut oleh Kejagung adalah Rini Soemarno, mantan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN).
Kepala Pusat Penerangan dan Hukum Kejagung Hari Setiyono mengatakan pemanggilan saksi ini dilakukan sesuai dengan kebutuhan penyidikan.
Meski demikian, hingga saat ini nama Rini diakuinya masih belum masuk dalam daftar saksi yang akan dipanggil untuk memberikan keterangannya dalam kasus ini.
"Untuk minggu ini belum terjadwal, kalau sudah terjadwal akan kami sampaikan tergantung dari rencana penyidikan antara penyidik, untuk kegiatan hari ini sampai Kamis [9/1/2020] nanti kami sampaikan," lanjutnya.
Perlu diketahui Rini Soemarno merupakan Menteri BUMN periode 2014-2019 di masa mencuatnya kasus ini.
Pages
Most Popular