
AS-China Panas Lagi, Rupiah Malu-Malu Sentuh Rp 14.100/US$
Putu Agus Pransuamitra, CNBC Indonesia
20 November 2019 16:28

Jakarta, CNBC Indonesia - Nilai tukar rupiah kembali melemah melawan dolar AS pada perdagangan Rabu (20/11/19). Ini berarti Mata Uang Garuda sudah melemah dalam empat hari berturut-turut.
Rupiah membuka perdagangan dengan menguat 0,04% ke Rp 14.080/US$. Tetapi tidak lama berbalik masuk ke zona merah, hingga melemah 0,09% ke level Rp 14.098/US$. Rupiah masih malu-malu menyentuh level Rp 14.100/US$.
Rupiah tidak sendirian, mayoritas mata uang utama Asia melemah melawan dolar AS hari ini. Hingga pukul 16:00 WIB, won Korea Selatan menjadi mata uang dengan kinerja terburuk setelah melemah 0,23%. Runner up hari ini ada yuan China yang melemah 0,15%, ringgit Malaysia melengkapi tiga besar setelah melemah 0,1%.
Yen Jepang, peso Filipina, dan dolar Taiwan menjadi dua mata uang utama Benua Kuning yang berhasil menguat. Yen memimpin dengan 0,14%, disusul peso dan dolar Taiwan yang menguat masing-masing 0,12 dan 0,7%.
Berikut pergerakan dolar AS melawan mata uang utama Asia hari ini.
Rupiah membuka perdagangan dengan menguat 0,04% ke Rp 14.080/US$. Tetapi tidak lama berbalik masuk ke zona merah, hingga melemah 0,09% ke level Rp 14.098/US$. Rupiah masih malu-malu menyentuh level Rp 14.100/US$.
Rupiah tidak sendirian, mayoritas mata uang utama Asia melemah melawan dolar AS hari ini. Hingga pukul 16:00 WIB, won Korea Selatan menjadi mata uang dengan kinerja terburuk setelah melemah 0,23%. Runner up hari ini ada yuan China yang melemah 0,15%, ringgit Malaysia melengkapi tiga besar setelah melemah 0,1%.
Yen Jepang, peso Filipina, dan dolar Taiwan menjadi dua mata uang utama Benua Kuning yang berhasil menguat. Yen memimpin dengan 0,14%, disusul peso dan dolar Taiwan yang menguat masing-masing 0,12 dan 0,7%.
Berikut pergerakan dolar AS melawan mata uang utama Asia hari ini.
Pages
Tags
Related Articles
Recommendation

Most Popular