
Internasional
Kalah Sama RI, Ekonomi Malaysia Cuma Tumbuh 4,4%
Rehia Sebayang, CNBC Indonesia
15 November 2019 12:48

Jakarta, CNBC Indonesia - Ekonomi Malaysia tumbuh 4,4% pada kuartal III 2019 secara tahunan atau year on year (YoY). Itu merupakan pertumbuhan paling lambat dalam setahun, kata bank sentral Malaysia, Jumat (15/11/2019).
Penyebab perlambatan di antaranya adalah melemahnya ekspor sebagai dampak dari perang dagang berkepanjangan antara Amerika Serikat (AS) dengan China.
Angka pertumbuhan 4,4% itu sesuai dengan proyeksi analis yang disurvei Reuters. Namun, angka itu turun dari pertumbuhan 4,9% di kuartal kedua.
Malaysia adalah satu-satunya negara Asia Tenggara yang mencatat akselerasi pertumbuhan ekonomi pada kuartal April-Juni dari kuartal sebelumnya.
Mengutip Reuters, Bank Negara Malaysia (BNM) mempertahankan target pertumbuhan setahun penuh sebesar 4,3% - 4,8%. Sementara pemerintah telah memproyeksikan pertumbuhan di angka 4,7%.
Surplus transaksi berjalan negara itu turun menjadi 11,5 miliar ringgit (US$ 2,78 miliar) pada kuartal ketiga, dari 14,3 miliar ringgit pada periode sebelumnya.
Sementara itu, Badan Pusat Statistik (BPS) RI melaporkan data pertumbuhan ekonomi kuartal III 2019, tumbuh 5,02% (YoY). Di kuartal I dan II, ekonomi tumbuh 5,07% dan 5,05%.
(sef/sef) Next Article Pening, Ekonomi Asia Timur & Pasifik Melambat Hingga 2021
Penyebab perlambatan di antaranya adalah melemahnya ekspor sebagai dampak dari perang dagang berkepanjangan antara Amerika Serikat (AS) dengan China.
Angka pertumbuhan 4,4% itu sesuai dengan proyeksi analis yang disurvei Reuters. Namun, angka itu turun dari pertumbuhan 4,9% di kuartal kedua.
Mengutip Reuters, Bank Negara Malaysia (BNM) mempertahankan target pertumbuhan setahun penuh sebesar 4,3% - 4,8%. Sementara pemerintah telah memproyeksikan pertumbuhan di angka 4,7%.
Surplus transaksi berjalan negara itu turun menjadi 11,5 miliar ringgit (US$ 2,78 miliar) pada kuartal ketiga, dari 14,3 miliar ringgit pada periode sebelumnya.
Sementara itu, Badan Pusat Statistik (BPS) RI melaporkan data pertumbuhan ekonomi kuartal III 2019, tumbuh 5,02% (YoY). Di kuartal I dan II, ekonomi tumbuh 5,07% dan 5,05%.
(sef/sef) Next Article Pening, Ekonomi Asia Timur & Pasifik Melambat Hingga 2021
Most Popular