Drama Hari Ke-2 Kabinet Jokowi, Asing Sudah Kabur Rp 1 T

tahir saleh & Anthony Kevin, CNBC Indonesia
22 October 2019 07:11
Drama Hari Ke-2 Kabinet Jokowi, Asing Sudah Kabur Rp 1 T
Foto: Presiden Joko Widodo tiba di Istana Merdeka usai mengikuti sidang paripurna dengan agenda pelantikan Presiden dan Wakil Presiden Periode 2019-2024. (CNBC Indonesia/Chandra Gian Asmara)
Jakarta, CNBC Indonesia - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan Senin kemarin (21/10/2019) ditutup di zona hijau pada akhir sesi dua, naik 0,11% ke level 6.198,99. Saat awal pembukaan perdagangan, indeks saham acuan di Indonesia sempat menguat 0,26% ke level 6.207,89.

Saham-saham yang berkontribusi signifikan dalam mendongkrak kinerja IHSG kemarin di antaranya: PT Bank Central Asia Tbk/BBCA (+0,97%), PT HM Sampoerna Tbk/HMSP (+1,85%), PT Unilever Indonesia Tbk/UNVR (+0,7%), PT Gudang Garam Tbk/GGRM (+2,07%), dan PT Adaro Energy Tbk/ADRO (+4,2%).


Kinerja IHSG senada dengan seluruh bursa saham utama kawasan Asia yang juga ditransaksikan di zona hijau: indeks Nikkei naik 0,25%, indeks Shanghai menguat 0,05%, indeks Hang Seng terapresiasi 0,02%, indeks Straits Times terkerek 0,95%, dan indeks Kospi bertambah 0,2%.

Sentimen positif bagi bursa saham Benua Kuning datang dari optimisme bahwa perekonomian AS masih tumbuh cukup tinggi. Hal ini dibuktikan oleh rilis kinerja keuangan yang oke dari perusahaan-perusahaan yang melantai di AS.

Melansir CNBC International yang mengutip data dari Factset, sebanyak lebih dari 70 perusahaan yang tergabung dalam indeks S&P 500 mengumumkan kinerja keuangan periode kuartal III-2019 pada pekan lalu. Dari sebanyak lebih dari 70 perusahaan tersebut, 81% membukukan kinerja yang lebih baik dari ekspektasi analis.


Salah satu perusahaan yang membukukan kinerja kinclong adalah J.P. Morgan Chase yang merupakan bank terbesar di AS dari sisi aset.

Pada kuartal III-2019, perusahaan membukukan pendapatan senilai US$ 30,1 miliar, mengalahkan ekspektasi yang senilai US$ 28,5 miliar. Sementara itu, laba bersih per saham tercatat berada di level US$ 2,68, juga di atas ekpektasi yang senilai US$ 2,45.

BERLANJUT KE HALAMAN 2: Tunggu Kabinet Jokowi, Asing Kabur

Dari dalam negeri, optimisme untuk melakukan aksi beli di pasar saham datang menjelang pengumuman kabinet baru oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Minggu kemarin (20/10/2019), Jokowi resmi mengemban periode keduanya sebagai presiden pascadilantik di Gedung MPR/DPR RI. Ditemani wakilnya yang baru yakni Ma'ruf Amin, Jokowi akan kembali menjadi nahkoda Indonesia selama lima tahun ke depan.

Namun ternyata, pengumuman kabinet baru diundur hingga hari Rabu (22/10/2019). Hal ini diketahui setelah mantan Ketua Mahkamah Konstitusi Mahfud MD selesai menghadap Jokowi di Istana Negara pada Senin kemarin (21/10). Mahfud diketahui dipanggil Jokowi terkait dengan seleksi untuk menjadi menteri.

"Rabu saya kembali lagi jam 07.00 untuk diperkenalkan, jam 09.00 penyerahan SK, sesudah itu pelantikan," ujar Mahfud di Istana Negara usai menghadap Jokowi, Jakarta, Senin (21/10/2019).

Sejauh ini, ada satu nama yang begitu diinginkan pelaku pasar untuk kembali dibawa oleh Jokowi ke periode dua, yakni Sri Mulyani Indrawati yang dalam periode satu Jokowi menjabat sebagai menteri keuangan.

Asing kabur
Hanya saja, 'drama' yang tersaji di Istana Negara kemarin--dan berlangsung hingga Selasa hari ini, membuat langkah investor asing masih galau. Tercatat, data BEI, hingga sore kemarin, net sell asing atau aksi jual asing mencapai Rp 58,09 miliar di semua pasar. Untuk pasar reguler net sell Rp 45,95 miliar dan pasar nego dan pasar tunai net sell Rp 12,14 miliar.

Bahkan di sesi I, terjadi aksi jual bersih investor asing hingga Rp 99,55 miliar di pasar reguler, sementara pasar nego dan tunai asing masuk (net buy) Rp 6,09 miliar.


Dalam sepekan perdagangan terakhir, asing keluar Rp 1,15 triliun di pasar reguler dan year to date atau tahun berjalan asing kabur Rp 18,93 triliun. Secara year to date, IHSG naik tipis 0,07%.

Berikut nama-nama yang diduga kuat akan mengisi kabinet Jokowi, usai pemanggilan calon ke Istana Negara kemarin dan mengacu sumber CNBC Indonesia sebelumnya:

  1. Menteri Pertahanan: Prabowo Subianto
  2. Menteri Lingkungan Hidup: Victor Laiskodat
  3. Menteri ESDM: Arifin Tasrif
  4. Menteri BUMN: Erick Thohir
  5. Menteri Perindustrian: M Lutfi
  6. Menteri Riset, teknologi dan Pendidikan Tinggi : Heri Akhmadi
  7. Menteri Dalam Negeri: Moeldoko
  8. Menteri Perhubungan: Budi Karya Sumadi
  9. Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Indonesia (PMK): Muhadjir Effendy
  10. Menteri Agama: Fachrul Razi
  11. Menteri Pemuda dan Olahraga: Bahlil Lahadalia
  12. Menteri Ekonomi Digital: Nadiem Anwar Makarim
  13. Menteri Pariwisata: Wishnutama
  14. Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB) : Tjahjo Kumolo
  15. Menteri Koordinator Perekonomian: Airlangga Hartarto
  16. Menteri Keuangan: Sri Mulyani
  17. Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat: Basuki Hadimuljono
  18. Menteri ATR & Kehutanan: Sofyan Djalil



Calon Menteri Angkat Bicara Usai Dipaggil Jokowi

[Gambas:Video CNBC]

Pages

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular