Analisis Teknikal IHSG

Simak! Ini Arah IHSG Setelah Pelantikan Jokowi-Amin

Yazid Muamar, CNBC Indonesia
16 October 2019 15:11
Menebak Arah IHSG Setelah Pelantikan Presiden Jokowi Jilid II
Foto: Muhammad Luthfi Rahman

Secara teknikal, IHSG bergerak menyamping (sideways) sejak awal tahun, dengan kinerja hingga Selasa kemarin (15/10) masih minus 0,59%.

Pergerakannya sepanjang tahun ini sangat berfluktuasi. Level tertingginya tercapai pada April lalu (18/4) yakni di level 6.636, sedangkan level terendahnya terjadi pada Mei lalu (20/5) yakni 5.767.

Dalam jangka panjang dan menengah, IHSG masih tertekan karena bergerak di bawah nilai rata-ratanya dalam 100 hari (moving average/MA100). Selain itu, IHSG juga masih pada area negatif menurut indikator teknikal Moving Average Convergence/Divergence (MACD).

Tetapi tanda-tanda penguatan mulai terlihat pada indikator tersebut seiring terbentuknya persilangan naik (golden cross), yang menandakan kecenderungan untuk menguat. Ini selaras dengan kinerja mingguan IHSG yang mematahkan pelemahan tren mingguannya dengan persentase penguatan sebesar 0,74% atau 44,5 poin pada akhir pekan kedua Oktober ini.

Ada potensi di sisa tahun ini IHSG akan kembali menguat dengan menguji level 6.350 sebagai penghalang penguatan pertama (support 1), dan menguji level 6.500 sebagai support kedua.

Menanti Jokowi Effect Jilid II, Kemana IHSG Akan Mengarah?Sumber: Tim Riset CNBC Indonesia, Refinitiv

TIM RISET CNBC INDONESIA

 

(yam/tas)

Pages

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular