Analisis
Trader Forex, Bersiap Ada Pergerakan Besar Poundserling
Putu Agus Pransuamitra, CNBC Indonesia
30 August 2019 17:26
Pergerakan besar poundsterling akan terjadi mulai saat ini hingga tiga bulan ke depan. Sehingga pergerakan harian poundtserling juga masih menarik untuk ditransaksikan.
Pada grafik harian, poundsterling yang disimbolkan GBP/USD bergerak di kisaran rerata pergerakan (Moving Average/MA) 8 hari (garis merah) dan MA 21 hari (garis hijau) tetapi di jauh bawah 125 hari (garis biru).
Sementara indikator rerata pergerakan konvergen divergen (MACD) bergerak naik tetapi masih berada di zona negatif yang memberikan gambaran momentum penurunan untuk jangka menengah mulai berkurang.
Pada time frame 30 menit, GBP/USD bergerak di bawah MA 8, 21, tetapi di bawah 125. Indikator Stochastic bergerak turun tapi belum mencapai wilayah jenuh jual (oversold) yang memberi ruang penurunan lebih lanjut.
Pada analisis teknikal Kamis kemarin support berada d kisaran US$ 1,2190, dan sudah berhasil ditembus bahkan poundsterling tertahan di bawah level tersebut cukup lama. Target penurunan kini ke level US$ 1,2160, jika mampu ditembus GBP/USD berpotensi turun ke area US$ 1,2135.
Sementara jika menembus ke atas US$ 1,2190, GBP/USD berpeluang menguat ke area US$ 1,2220. Poundsterling memiliki peluang menguat ke area US$ 1,2250, jika berhasil menembus US$ 1,2220. (pap/hps)
 Grafik: GBP/USD HarianSumber: MetaTrader 5 |
Pada grafik harian, poundsterling yang disimbolkan GBP/USD bergerak di kisaran rerata pergerakan (Moving Average/MA) 8 hari (garis merah) dan MA 21 hari (garis hijau) tetapi di jauh bawah 125 hari (garis biru).
Sementara indikator rerata pergerakan konvergen divergen (MACD) bergerak naik tetapi masih berada di zona negatif yang memberikan gambaran momentum penurunan untuk jangka menengah mulai berkurang.
 Grafik: GBP/USD 30 Menit Foto: MetaTrader 5 |
Pada time frame 30 menit, GBP/USD bergerak di bawah MA 8, 21, tetapi di bawah 125. Indikator Stochastic bergerak turun tapi belum mencapai wilayah jenuh jual (oversold) yang memberi ruang penurunan lebih lanjut.
Pada analisis teknikal Kamis kemarin support berada d kisaran US$ 1,2190, dan sudah berhasil ditembus bahkan poundsterling tertahan di bawah level tersebut cukup lama. Target penurunan kini ke level US$ 1,2160, jika mampu ditembus GBP/USD berpotensi turun ke area US$ 1,2135.
Sementara jika menembus ke atas US$ 1,2190, GBP/USD berpeluang menguat ke area US$ 1,2220. Poundsterling memiliki peluang menguat ke area US$ 1,2250, jika berhasil menembus US$ 1,2220. (pap/hps)
Pages
Tags
Related Articles
Recommendation
Most Popular