
Perhatian! Ini 3 Anggota Baru Indeks LQ-45, Siapa Terdepak?
Yazid Muamar, CNBC Indonesia
25 July 2019 14:34

Jakarta, CNBC Indonesia - Bursa Efek Indonesia (BEI) merilis daftar saham-saham perusahaan hasil evaluasi mayor dalam Indeks LQ45 untuk periode perdagangan Agustus 2019-Januari 2020.
Dalam keterangan resmi BEI yang dikutip CNBC Indonesia pada Kamis ini (25/7/2019) disebutkan dalam evaluasi yang dilaksanakan awal tahun ini, BEI juga menambahkan indikator jumlah saham free float sebagai perhitungan pembobotan tersebut, selain melakukan revisi anggota saham dalam Indeks LQ-45.
Free float adalah jumlah saham minimal yang dimiliki pemegang saham non-pengendali dan bukan pemegang saham utama yakni paling kurang 50 juta saham dan minimal 7,5% dari jumlah saham dalam modal disetor.
Adapun anggota baru konstituen indeks yang berisi saham-saham paling likuid di BEI ini yakni:
1. PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Syariah Tbk (BTPS)
2. PT Ciputra Development Tbk (CTRA)
3. PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk (JPFA)
Sementara, saham-saham yang terdepak dari indeks ini yakni:
1. PT Adhi Karya Tbk (ADHI)
2. PT Elnusa Tbk (ELSA)
3. PT Waskita Beton Precast Tbk (WSBP)
Situs BEI menjelaskan, indeks ini adalah indeks yang mengukur performa harga dari 45 saham-saham yang memiliki likuiditas tinggi dan kapitalisasi pasar besar serta didukung oleh fundamental perusahaan yang baik.
Indeks ini dirilis pertama kali pada Februari 1997 dan menjadi salah satu ukuran utama likuiditas transaksi di BEI.
(yam/tas) Next Article Jajaran Penghuni Baru Indeks LQ45
Dalam keterangan resmi BEI yang dikutip CNBC Indonesia pada Kamis ini (25/7/2019) disebutkan dalam evaluasi yang dilaksanakan awal tahun ini, BEI juga menambahkan indikator jumlah saham free float sebagai perhitungan pembobotan tersebut, selain melakukan revisi anggota saham dalam Indeks LQ-45.
Free float adalah jumlah saham minimal yang dimiliki pemegang saham non-pengendali dan bukan pemegang saham utama yakni paling kurang 50 juta saham dan minimal 7,5% dari jumlah saham dalam modal disetor.
Adapun anggota baru konstituen indeks yang berisi saham-saham paling likuid di BEI ini yakni:
1. PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Syariah Tbk (BTPS)
2. PT Ciputra Development Tbk (CTRA)
3. PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk (JPFA)
Sementara, saham-saham yang terdepak dari indeks ini yakni:
1. PT Adhi Karya Tbk (ADHI)
2. PT Elnusa Tbk (ELSA)
3. PT Waskita Beton Precast Tbk (WSBP)
Situs BEI menjelaskan, indeks ini adalah indeks yang mengukur performa harga dari 45 saham-saham yang memiliki likuiditas tinggi dan kapitalisasi pasar besar serta didukung oleh fundamental perusahaan yang baik.
Indeks ini dirilis pertama kali pada Februari 1997 dan menjadi salah satu ukuran utama likuiditas transaksi di BEI.
(yam/tas) Next Article Jajaran Penghuni Baru Indeks LQ45
Most Popular