Ulasan Teknikal Saham

Ponsel Ilegal Siap Diberantas, ke Mana Arah Saham Trikomsel?

Yazid Muamar, CNBC Indonesia
08 July 2019 16:12
Pemerintah berupaya mengurangi dan mencegah peredaran ponsel ilegal.
Foto: Ilustrasi (CNBC Indonesia/Andrean Kristianto)
Jakarta, CNBC Indonesia - Pemerintah berupaya mengurangi dan mencegah peredaran ponsel ilegal yang masuk ke Indonesia guna melindungi industri dan konsumen. Hal ini membuat saham PT Trikomsel Oke Tbk (TRIO) melesat hingga level batas atas auto rejection.

Pada penutupan perdagangan sesi II, Senin (8/7/2019), saham TRIO terbang hingga 34,44% dengan berada di level Rp 121/saham, dengan nilai transaksi Rp 1,96 miliar dengan volume perdagangan 17,03 juta saham.

Emiten TRIO bergerak dalam bidang perdagangan dan distribusi, perangkat telekomunikasi, termasuk telepon seluler, asesoris, suku cadang, voucher isi ulang prabayar dan pascabayar, gadget; dan layanan terutama yang berkaitan dengan industri telekomunikasi dan multimedia.


Perusahaan mulai beroperasi secara komersial pada tanggal 21 Agustus 1996. Pemegang saham terbesarnya Watiga Trust Pte Ltd, perusahaan private equity yang beroperasi di Singapura dan Australia.

Sejak awal tahun harga saham TRIO masih anjlok 48%. Untuk mengetahui ke mana arah sahamnya bergerak, simak ulasan teknikal berikut:

Analisis Teknikal

Dalam jangka pendek saham TRIO sedang bergerak naik, terlihat posisi harga sahamnya yang bergerak di atas rata-rata harganya dalam 5 hari terakhir (moving average five/MA5).

Ponsel Ilegal Akan Diberantas, Saham TRIO Bergerak BullishSumber: Refinitif

Meskipun indikator teknikal Relative Strength Index (RSI) telah menunjukkan saham TRIO telah memasuki level jenuh beli (overbought), namun karena trennya sedang naik, potensi kembali menguat berpotensi masih terjadi.

Ada potensi saham tersebut menuju level Rp 150/saham dalam jangka waktu 3-5 hari ke depan.

TIM RISET CNBC INDONESIA


(yam/tas) Next Article Baru Dibuka, eh Saham Trikomsel Disuspensi Lagi

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular