
Ulasan Semester I
Arah Kebijakan The Fed Berubah, Dolar Lengser Keprabon!
Putu Agus Pransuamitra, CNBC Indonesia
06 July 2019 15:19

Rilis data tenaga kerja AS yang cukup bagus tidak menggoyahkan prediksi pelaku pasar jika The Fed akan memangkas suku bunga di tahun ini.
Namun, kini pemangkasan diprediksi sebanyak dua kali, berkurang dari sebelumnya tiga kali pemangkasan, hal ini membuat dolar AS mendapat momentum penguatan. Jerome Powell dkk masih akan mengadakan rapat kebijakan moneter empat kali, yakni di bulan Juli, September, Oktober, dan Desember.
Berdasarkan perangkat FedWatch milik CME Group, per 5 Juli pukul 20:30 WIB, pelaku pasar melihat ada probabilitas sebesar 93% suku bunga akan dipangkas 25 basis poin menjadi 2%-2,25% pada 31 Juli (1 Agustus waktu Indonesia).
Satu pemangkasan lagi diprediksi pada bulan Desember, dengan probabilitas sebesar 40,1%. Bahkan FFR di kisaran 2%-2,25% di akhir tahun memiliki probabilitas 12,4%, ini berarti ada sebagian pelaku pasar melihat The Fed kemungkinan hanya akan memangkas suku bunga satu kali saja di tahun ini.
Data dari FedWatch tersebut memberikan gambaran perubahan sentimen pelaku pasar, dari yang sebelumnya melihat akan ada pemangkasan suku bunga yang agresif sebanyak tiga kali, kini menjadi maksimal dua kali bahkan mungkin sekali saja, dolar sekali lagi mendapat dorongan penguatan.
Namun yang patut diingat, perangkat FedWatch bergerak dinamis, jika indikator ekonomi AS kembali memburuk, misalnya data inflasi yang akan dirilis di bulan ini, maka probabilitas pemangkasan tiga kali bisa jadi kembali meningkat.
Gambaran yang lebih jelas berapa kali The Fed akan memangkas suku bunga akan terjawab pada 1 Agustus dini hari waktu Indonesia, saat Powell mengumumkan kebijakan moneternya. Mari kita nanti bersama…
TIM RISET CNBC INDONESIA
(pap/tas)
Namun, kini pemangkasan diprediksi sebanyak dua kali, berkurang dari sebelumnya tiga kali pemangkasan, hal ini membuat dolar AS mendapat momentum penguatan. Jerome Powell dkk masih akan mengadakan rapat kebijakan moneter empat kali, yakni di bulan Juli, September, Oktober, dan Desember.
![]() Sumber: CME Group |
Berdasarkan perangkat FedWatch milik CME Group, per 5 Juli pukul 20:30 WIB, pelaku pasar melihat ada probabilitas sebesar 93% suku bunga akan dipangkas 25 basis poin menjadi 2%-2,25% pada 31 Juli (1 Agustus waktu Indonesia).
![]() Sumber: CME Group |
Data dari FedWatch tersebut memberikan gambaran perubahan sentimen pelaku pasar, dari yang sebelumnya melihat akan ada pemangkasan suku bunga yang agresif sebanyak tiga kali, kini menjadi maksimal dua kali bahkan mungkin sekali saja, dolar sekali lagi mendapat dorongan penguatan.
Namun yang patut diingat, perangkat FedWatch bergerak dinamis, jika indikator ekonomi AS kembali memburuk, misalnya data inflasi yang akan dirilis di bulan ini, maka probabilitas pemangkasan tiga kali bisa jadi kembali meningkat.
Gambaran yang lebih jelas berapa kali The Fed akan memangkas suku bunga akan terjawab pada 1 Agustus dini hari waktu Indonesia, saat Powell mengumumkan kebijakan moneternya. Mari kita nanti bersama…
TIM RISET CNBC INDONESIA
(pap/tas)
Pages
Tags
Related Articles
Recommendation

Most Popular