
Tunggu Data Tenaga Kerja AS, Yen Bergerak Hati-hati
Putu Agus Pransuamitra, CNBC Indonesia
05 July 2019 09:56

Jakarta, CNBC Indonesia - Mata uang yen Jepang bergerak tidak banyak bergerak melawan dolar Amerika Serikat (AS). Ini menjadi indikasi pelaku pasar sedikit berhati-hari jelang rilis data tenaga kerja AS malam ini pukul 19:30 WIB.
Pada Jumat (5/7/2019) pukul 08:51 WIB, yen diperdagangkan di JPY 107,85/US$ atau melemah tipis 0,06%. Kemarin, yen menguat tipis 0,03%.
Baca:
Investor Wait and See, Rupiah Lanjutkan Pelemahan
Data tenaga kerja merupakan salah satu acuan Bank Sentral AS (Federal Reserves/The Fed) untuk menentukan kebijakan moneter. Bisa jadi rilis data ini akan menentukan apakah suku bunga akan dipangkas atau dipertahankan.
Tanda-tanda mengecewakannya data tenaga kerja AS sudah terlihat dari proyeksi Automatic Data Processing Inc. (ADP). Lembaga itu memperkirakan penciptaan lapangan kerja pada Juni sebesar 102.000, lebih rendah ketimbang konsensus pasar yang dihimpun Reuters yaitu 140.000.
Jika penciptaan lapangan kerja lebih rendah dari prediksi, maka spekulasi The Fed akan memangkas suku bunga akan semakin kuat dan yen bisa unggul lagi melawan dolar AS. Sebaliknya jika data dirilis lebih bagus dari prediksi, yen berpeluang melemah hingga akhir perdagangan nanti.
TIM RISET CNBC INDONESIA
(pap/aji) Next Article Morgan Stanley Sebut Mata Uang Ini Terbaik, Dolar AS Kah?
Pada Jumat (5/7/2019) pukul 08:51 WIB, yen diperdagangkan di JPY 107,85/US$ atau melemah tipis 0,06%. Kemarin, yen menguat tipis 0,03%.
Baca:
Investor Wait and See, Rupiah Lanjutkan Pelemahan
Tanda-tanda mengecewakannya data tenaga kerja AS sudah terlihat dari proyeksi Automatic Data Processing Inc. (ADP). Lembaga itu memperkirakan penciptaan lapangan kerja pada Juni sebesar 102.000, lebih rendah ketimbang konsensus pasar yang dihimpun Reuters yaitu 140.000.
Jika penciptaan lapangan kerja lebih rendah dari prediksi, maka spekulasi The Fed akan memangkas suku bunga akan semakin kuat dan yen bisa unggul lagi melawan dolar AS. Sebaliknya jika data dirilis lebih bagus dari prediksi, yen berpeluang melemah hingga akhir perdagangan nanti.
TIM RISET CNBC INDONESIA
(pap/aji) Next Article Morgan Stanley Sebut Mata Uang Ini Terbaik, Dolar AS Kah?
Tags
Related Articles
Recommendation

Most Popular