Menguat di Awal, Riyal Akhirnya Balik Melemah ke Rp 3.764

Putu Agus Pransuamitra, CNBC Indonesia
03 July 2019 19:45
Riyal bergerak fluktuatif di perdagangan Rabu. Sempat menguat di awal perdagangan, sebelum akhirnya kembali melemah di sore hari.
Foto: File Foto: Penukar mata uang Saudi menampilkan uang kertas Saudi Riyal di toko penukaran mata uang di Riyadh, Arab Saudi 27 Juli 2017. REUTERS / Faisal Al Nasser
Jakarta, CNBC Indonesia - Mata uang riyal Arab Saudi (SAR) bergerak fluktuatif di perdagangan Rabu (3/7/19). Sempat menguat di awal perdagangan, riyal kembali melemah pada sore hari.

Arah pergerakan riyal menurut hemat kami lebih dipengaruhi kinerja rupiah pada hari ini. Melawan dolar Amerika Serikat, rupiah melemah di awal perdagangan, sebelum berhasil menguat 0,14%.


Sementara itu, riyal berada di level Rp 3.764 atau melemah 0,13% melawan rupiah pada pukul 18:30 WIB. Padahal sebelumnya riyal sempat menguat 0,21% ke level Rp 3.777 di pasar spot, melansir data Refinitiv.



Pergerakan harga minyak mentah juga mempengaruhi kurs riyal. Pada Selasa kemarin harga minyak jenis Brent anjlok 4,4%, sementara pada hari ini naik 1,2%. Perekonomian Arab Saudi mengandalkan ekspor minyak mentah, pergerakan harga emas hitam ini akan mempengaruhi kurs mata uangnya.


Kinerja riyal pada hari ini menunjukkan rupiah masih superior, dalam dua belas hari perdagangan terakhir Mata Uang Garuda berhasil hanya melemah dua kali, sisanya menguat termasuk hari ini.

Berikut tabel pergerakan riyal melawan rupiah sejak bulan Juni di pasar spot, melansir data Refinitiv.



TIM RISET CNBC INDONESIA


(pap/pap) Next Article Harga Minyak Melonjak, Riyal Lompati Rupiah

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular