Diupgrade S&P, RI Kembali Terbitkan Obligasi Euro & Dolar AS
Irvin Avriano Arief, CNBC Indonesia
11 June 2019 12:04
Jakarta, CNBC Indonesia - Pemerintah diduga akan menawarkan obligasi global senior tanpa jaminan berdenominasi euro dan dolar AS.
Hal itu tercermin dari aksi pemeringkatan oleh lembaga pemeringkat internasional Standard&Poor's (S&P Global Ratings) hari ini (11/6/19) yang memberikan peringkat jangka panjang denominasi asing di level BBB terhadap rencana penerbitan surat utang oleh pemerintah Indonesia tersebut.
Surat utang tersebut mencerminkan kewajiban yang langsung, umum, tanpa syarat, tidak berjaminan, tidak tersubordinasi, dan berperingkat sama dengan obligasi serupa Indonesia.
Saat ini, Indonesia masih mengantongi peringkat BBB/prospek stabil dari S&P, yang baru dinaikkan pada akhir bulan lalu dari BBB-.
Penaikan peringkat tersebut membuat posisi Indonesia kembali ke level yang sama di mata S&P setelah 21 tahun, 7 bulan, dan 21 hari.
Sebelumnya Indonesia pernah berada di level yang sama sejak diturunkan S&P dari BBB menjadi BBB- pada 10 Oktober 1997.
S&P adalah satu dari tiga pemeringkat internasional yang jasanya paling umum digunakan baik korporasi atau pemerintah yang ingin menerbitkan surat utang baik di tingkat domestik maupun global, selain Fitch Ratings dan Moody's Investors Services.
TIM RISET CNBC INDONESIA
(irv/hps) Next Article SUN Cetak Rekor, Pengamat: SUN RI Masih Menarik Bagi Investor
Hal itu tercermin dari aksi pemeringkatan oleh lembaga pemeringkat internasional Standard&Poor's (S&P Global Ratings) hari ini (11/6/19) yang memberikan peringkat jangka panjang denominasi asing di level BBB terhadap rencana penerbitan surat utang oleh pemerintah Indonesia tersebut.
Surat utang tersebut mencerminkan kewajiban yang langsung, umum, tanpa syarat, tidak berjaminan, tidak tersubordinasi, dan berperingkat sama dengan obligasi serupa Indonesia.
Saat ini, Indonesia masih mengantongi peringkat BBB/prospek stabil dari S&P, yang baru dinaikkan pada akhir bulan lalu dari BBB-.
Sebelumnya Indonesia pernah berada di level yang sama sejak diturunkan S&P dari BBB menjadi BBB- pada 10 Oktober 1997.
S&P adalah satu dari tiga pemeringkat internasional yang jasanya paling umum digunakan baik korporasi atau pemerintah yang ingin menerbitkan surat utang baik di tingkat domestik maupun global, selain Fitch Ratings dan Moody's Investors Services.
TIM RISET CNBC INDONESIA
(irv/hps) Next Article SUN Cetak Rekor, Pengamat: SUN RI Masih Menarik Bagi Investor
Most Popular